Semarang (ANTARA) - Cuaca ekstrem melanda beberapa wilayah di Provinsi Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta pada Selasa (12/3) dan Rabu (13/3) sejak siang, dibarengi hujan lebat disertai angin kencang sehingga terpantau delapan kota/kabupaten terdampak cuaca ekstrem dan banjir.

Cuaca ekstrem tersebut memiliki dampak cukup berat seperti baliho serta pohon yang tumbang menimpa jaringan listrik di Kabupaten Boyolali, Sukoharjo, Banyumas, Purbalingga, Wonosobo, Banjarnegara, Kota Semarang, dan Salatiga sehingga diperlukan evakuasi jaringan listrik dari material gangguan. 

PLN bergerak cepat lakukan pengamanan kelistrikan dengan menghentikan sementara aliran listrik demi keselamatan pelanggan dan melakukan serangkaian percepatan pemulihan pasokan listrik. General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta, Mochamad Soffin Hadi mengatakan ratusan personelnya telah terjun langsung ke lapangan untuk melakukan percepatan pemulihan pasokan listrik.

"Sebanyak 40 penyulang kami yang menyalurkan listrik ke 530 ribu lebih pelanggan di 8 kota/kabupaten terdampak cuaca ekstrem ini. Per Rabu (13/03) kami berhasil memulihkan beberapa penyulang dan terus memantau kondisi cuaca dan kesiapan peralatan untuk memastikan pemulihan pasokan listrik dapat berjalan cepat, lancar dan aman," ungkapnya.

Penyebab cuaca ekstrem, berdasarkan informasi dan pantauan BMKG wilayah Jawa Tengah berpotensi mengalami dampak angin kencang sebagai akibat bibit siklon tropis 91S, hampir 50 persen wilayah Jawa bagian tengah terdampak cuaca ekstrem ini. Soffin menyampaikan PLN berupaya semaksimal mungkin untuk memulihkan pasokan listrik di wilayah terdampak dengan terus berkoordinasi bersama stakeholders terkait seperti BPBD, Tim SAR, TNI/ POLRI dan Pemda setempat.

PLN mengimbau kepada masyarakat apabila ada kondisi berbahaya seperti pohon yang roboh mengenai jaringan listrik PLN untuk tidak panik dan tetap tenang, jangan langsung melakukan evakuasi/pemotongan pohon sendiri. Segera laporkan kejadian tersebut melalui aplikasi PLN Mobile ataupun Contact Center 123. Informasi lain terkait kelistrikan juga dapat diakses melalui aplikasi PLN Mobile. ***