Semarang (ANTARA) - Lembaga Survei Proximity Indonesia mencatat nama Bupati Kendal Dico Ganinduto sebagai bakal calon Wakil Gubernur Jawa Tengah dengan tingkat elektabilitas tertinggi pada Pilkada 2024.

"Simulasi terhadap sejumlah tokoh yang potensial diusung sebagai Wakil Gubernur Jawa Tengah, nama Dico menempati peringkat tertinggi dengan 23,5 persen," kata CEO Lembaga Survei Proximity Indonesia Whima Edy Nugroho di Semarang, Rabu.

Survei Proximity Indonesia, kata dia, dilakukan dalam kurun waktu 23 hingga 31 Mei 2024 terhadap seribu responden yang tersebar merata di 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah.

Whima menjelaskan bahwa metode survei untuk menakar bakal calon Gubernur/Wakil Gubernur Jawa Tengah tersebut  secara tatap muka.

Di bawah Dico Ganinduto, kata dia, muncul nama pesohor Raffi Ahmad dengan tingkat elektabilitas 14,8.persen serta Ketua Partai Gerindra Jawa Tengah Sudaryono dengan 11,3 persen.

Adapun untuk bakal calon Gubernur Jawa Tengah, menurut dia, nama mantan Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen menempati peringkat tertinggi dengan tingkat elektabilitas 20,7 persen.

"Taj Yasin mengungguli Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Ahmad Luthfi yang meraih elektabilitas 15,5 persen," katanya.

Ia menuturkan latar belakang figur bakal calon gubernur/wakil gubernur masih sangat memengaruhi pilihan masyarakat dalam pilkada nanti berdasarkan hasil survei.

Latar belakang sosok yang merupakan tokoh agama, menurut dia, menempati peringkat teratas dalam menentukan calon gubernur/wakil gubernur pilihan masyarakat.

Melihat persebaran sejumlah nama bakal calon yang muncul di tengah masyarakat, kata dia, setidaknya akan muncul tiga poros dalam Pilkada Jawa Tengah 2024.

Poros pertama, kata dia, akan dipimpin oleh PDI Perjuangan yang memiliki cukup kursi untuk mengusung sendiri calonnya.

Sementara itu, poros kedua akan dipimpin oleh partai yang merupakan anggota Koalisi Indonesia Maju.

Whima menyebut poros kedua ini kemungkinan akan dipimpin oleh Partai Gerindra atau Partai Golkar.

Poros ketiga, lanjut dia, kemungkinan akan diisi oleh calon yang diusung oleh koalisi PKB dengan beberapa partai lain.

Pilkada 2024 sendiri rencananya akan digelar pada tanggal 27 November 2024.