Semarang (ANTARA) - Kepala Biro Hubungan Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Yuyuk Andriati Iskak menjelaskan bahwa fungsi lembaganya tidak hanya bertugas menangkap orang-orang yang diduga tersangkut dengan tidak pidana korupsi.

"Di KPK juga ada edukasi dan pencegahan antikorupsi," kata Yuyuk saat pelatihan produksi konten jurnalistik KPK di Semarang, Rabu.

Menurut dia, upaya pencegahan korupsi oleh KPK tersebut seringkali tidak dilirik. Padahal, masih banyak hal yang menarik dari KPK, selain upaya penindakan.

"Yang dinilai seru hanya nangkapnya atau saat membawa barang bukti yang unik, seperti mobil atau tas mewah," katanya.

Menurut Yayuk, KPK siap mendukung terwujudnya produk jurnalistik yang cepat serta akurat.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Tengah Riena Retnaningrum mengatakan pelatihan jurnalistik tersebut dilaksanakan sebagai bentuk dukungan terhadap upaya melawan korupsi.

"Karya jurnalistik diharapkan mampu meliterasi masyarakat melalui konten positif," tambahnya.