Semarang (ANTARA) - Universitas Semarang (USM) melepas 38 mahasiswa untuk menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik III 2024, Selasa (15/10/2024) di Gedung Menara USM lantai 9.

Sebanyak 38 mahasiswa USM itu terdiri atas 9 mahasiswa S1-Ilmu Hukum, 3 mahasiswa S-1-Manajemen, 2 mahasiswa S-1-Akuntansi, 3 mahasiswa S-1-Teknik Sipil, 6 mahasiswa S-1-Teknik Elektro, 2 mahasiswa S-1-Ilmu Komunikasi, 1 Mmahasiswa S-1-Teknik Informatika, dan 6 mahasiswa S-1-Sistem Informasi. 

Pelepasan tersebut dihadiri oleh Wakil Rektor I USM, Prof Dr Ir Sri Budi Wahjuningsih MP, Wakil Rektor II USM, Dr Titin Winarti SKom MM, dan Ketua  Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) USM, Prof Dr Ir Mudjiastuti Handajani MT beserta jajaran pengelola LPPM USM dan dosen pembimbing lapangan KKN Tematik III.

Dalam sambutan pembukaan Ketua LPPM USM, Prof Dr Ir Mudjiastuti Handajani MT, mengatakan bahwa KKN Tematik III 2024 kali ini di Kecamatan Semarang Utara yang tersebar di 9 kelurahan. 

"KKN Tematik III kali ini tersebar di Kecamatan Semarang Utara yaitu Kelurahan Bandarharjo, Kelurahan Bulu Lor, Kelurahan Plombokan, Kelurahan Purwosari, Kelurahan Panggung Kidul, Kelurahan Panggung Lor, Kelurahan Kuningan, Kelurahan Tanjung Mas, dan Kelurahan Dadapsari," jelasnya.

Prof Dr Ir Mudjiastuti Handajani MT menambahkan, KKN tematik ini bertujuan untuk mahasiswa dapat berkontribusi terkait penanggulangan lingkungan dan kebencanaan.

"Mahasiswa yang mengikuti KKN Tematik III 2024 di Kecamatan Semarang Utara ini selain bertujuan untuk pendampingan tumbuh kembang anak, pengembangan ekonomi, dan potensi wisata juga bermanfaat terkait lingkungan dan kebencanaan," tambahnya.

  Universitas Semarang (USM) melepas 38 mahasiswa untuk menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik III 2024, Selasa (15/10/2024) di Gedung Menara USM lantai 9. Dok. USM
Sementara itu, Wakil Rektor I USM, Prof Dr Ir Sri Budi Wahjuningsih MP, mengatakan alasan KKN Tematik III dilaksanakan di Kecamatan Semarang Utara.

"Permintaan dari kecamatan sekaligus mengimplementasikan kerja sama USM dan Kota Semarang. Kota Semarang juga sudah memberikan peta wilayah yang perlu ada solusi dari permasalahan yang harus segera dipecahkan. Nah, dari situ LPPM USM ini yang mewakili Universitas Semarang memetakan Semarang Utara menjadi tujuan pada tahun ini," ungkapnya.

Selain itu, Kasi Pelayanan Publik Kota Semarang, Sri Krisnawati SSos, berharap kegiatan ini dapat bermanfaat untuk wilayah Kecamatan Semarang Utara.

"Dari Kecamatan Semarang Utara ini yang perlu diperhatikan itu banjir dan stunting. Semoga ini jadi harapan kami, mahasiswa USM KKN tematik ini dapat bermanfaat di wilayah Kecamatan Semarang Utara, serta juga untuk warga sekitar. Mari kita bersama-sama membangun wilayah Semarang Utara dengan teman-teman mahasiswa KKN tematik ini," ungkapnya. ***