PLN ajak pelajar dan mahasiswa kembangkan inovasi berbasis listrik
Rabu, 23 Oktober 2024 9:03 WIB
Bincang-bincang terkait penggunaan listrik di kehidupan sehari-hari di Solo, Jawa Tengah, Selasa (22/10/2024). ANTARA/Aris Wasita
Solo (ANTARA) - PLN mengajak pelajar dan mahasiswa mengembangkan inovasi berbasis listrik melalui acara PLN Electrochic Challenge 2024.
Priority Account Executive PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jateng-DIY Bernadus Hernawan Rahanto di Solo, Jawa Tengah, Selasa, mengatakan, pada kegiatan tersebut digelar lomba dengan menargetkan peserta dari pelajar SMA/SMK serta mahasiswa.
"Kegiatan ini merupakan inisiasi oleh PLN dan Solopos Media Grup. Para peserta membuat inovasi peralatan berbasis listrik," katanya.
Ia mengatakan, semangat kegiatan tersebut adalah menuju net zero emission.
"Kita harus memerangi efek gas rumah kaca. Di sini kami coba membuat dukungan, membudidayakan electrifying, energi bersih, dan energi listrik bisa mengurangi energi fosil," katanya.
Selain itu, ia berharap kegiatan tersebut bisa menjadi wadah bagi mahasiswa maupun pelajar untuk mengembangkan ide mereka.
"Selama ini pelajar maupun mahasiswa belum ada wadah bagaimana mereka bisa berinovasi dan menuangkan ide mereka untuk peralatan berbasis listrik," katanya.
Oleh karena itu, pihaknya menggelar kompetisi tersebut.
"Intinya bagaimana membiasakan gaya hidup dengan listrik. Lombanya ada dua kategori, untuk mahasiswa dan SMA/SMK," katanya.
Sementara itu, ia mengatakan sebagai tindak lanjut dari program tersebut, produk yang dihasilkan oleh para peserta lomba bisa dikembangkan secara massal.
"Karena produknya spesifik, ada untuk segmen pasien lansia, untuk rumah atau smart home, untuk pertanian hidroponik, dan untuk timbangan ikan. Apabila sangat diperlukan di segmen itu bisa diproduksi massal," katanya.
Baca juga: PLN Icon Plus dan PT Menara Sentosa tandatangani MoU Pemasangan PLTS Atap
Priority Account Executive PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jateng-DIY Bernadus Hernawan Rahanto di Solo, Jawa Tengah, Selasa, mengatakan, pada kegiatan tersebut digelar lomba dengan menargetkan peserta dari pelajar SMA/SMK serta mahasiswa.
"Kegiatan ini merupakan inisiasi oleh PLN dan Solopos Media Grup. Para peserta membuat inovasi peralatan berbasis listrik," katanya.
Ia mengatakan, semangat kegiatan tersebut adalah menuju net zero emission.
"Kita harus memerangi efek gas rumah kaca. Di sini kami coba membuat dukungan, membudidayakan electrifying, energi bersih, dan energi listrik bisa mengurangi energi fosil," katanya.
Selain itu, ia berharap kegiatan tersebut bisa menjadi wadah bagi mahasiswa maupun pelajar untuk mengembangkan ide mereka.
"Selama ini pelajar maupun mahasiswa belum ada wadah bagaimana mereka bisa berinovasi dan menuangkan ide mereka untuk peralatan berbasis listrik," katanya.
Oleh karena itu, pihaknya menggelar kompetisi tersebut.
"Intinya bagaimana membiasakan gaya hidup dengan listrik. Lombanya ada dua kategori, untuk mahasiswa dan SMA/SMK," katanya.
Sementara itu, ia mengatakan sebagai tindak lanjut dari program tersebut, produk yang dihasilkan oleh para peserta lomba bisa dikembangkan secara massal.
"Karena produknya spesifik, ada untuk segmen pasien lansia, untuk rumah atau smart home, untuk pertanian hidroponik, dan untuk timbangan ikan. Apabila sangat diperlukan di segmen itu bisa diproduksi massal," katanya.
Baca juga: PLN Icon Plus dan PT Menara Sentosa tandatangani MoU Pemasangan PLTS Atap
Pewarta : Aris Wasita
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
PLN Icon Plus songsong masa depan melalui transformasi digital dan inovasi berkelanjutan
20 September 2024 13:10 WIB
Dua Tim Inovasi PT Semen Gresik raih "excellent" pada IQPC 2024 di Filipina
18 September 2024 16:42 WIB