Batang (ANTARA) - Kepolisian Resor Batang, Jawa Tengah, memperketat pengamanan wilayah untuk memastikan stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat setelah pelantikan dan menjelang serah terima jabatan kepala daerah pada tanggal 4 Maret 2025, serta pengawasan distribusi bahan kebutuhan pokok menjelang bulan puasa.

"Langkah ini diambil untuk mencegah potensi gangguan yang mungkin timbul, terutama dari euforia kemenangan pendukung calon pasangan bupati terpilih yang dilantik pada hari Kamis (20/2)," kata Kapolres Batang AKBP Edi Rahmat Mulyana di Batang, Kamis.

AKBP Edi mengatakan bahwa acara pelantikan kepala daerah adalah momen penting dalam demokrasi sehingga perlu kesiapsiagaan guna mencegah hal yang tidak diinginkan.

"Kami ingin memastikan transisi ini berjalan aman dan kondusif, tanpa gangguan yang bisa mengganggu stabilitas wilayah," katanya.

Kapolres yang didampingi Pelaksana Tugas Kasi Humas Ipda Maulidya Nur Maharanti mengatakan bahwa keberhasilan pengamanan tidak hanya bertumpu pada aparat kepolisian, tetapi juga memerlukan peran serta masyarakat.

"Kami ingin memastikan bahwa euforia pelantikan berlangsung dalam suasana damai. Sinergi antara kepolisian dan masyarakat menjadi kunci dalam menjaga keamanan di daerah ini," katanya.

Selain pengamanan langsung, Polres Batang juga akan meningkatkan pengawasan terhadap informasi yang beredar di media sosial.

Kapolres mengatakan bahwa tim siber akan terus memantau potensi penyebaran berita bohong (hoaks) yang berpotensi dapat memperkeruh suasana.

"Kami mengimbau masyarakat agar lebih bijak dalam menyebarkan informasi. Jika menemukan berita yang meragukan, sebaiknya dikonfirmasi kepada pihak berwenang," katanya.

Ia mengatakan bahwa pihaknya menaruh perhatian pada aspek sosial menjelang bulan puasa dan Lebaran 2025.

"Oleh karena itu, kami minta personel agar meningkatkan pengawasan terhadap distribusi bahan pokok guna memastikan kestabilan harga dan ketersediaan di pasaran. Kami tidak ingin ada praktik penimbunan atau spekulasi harga yang merugikan masyarakat," katanya.