BPBD: 70 % Wilayah Banjarnegara Rawan Longsor
Jumat, 12 Oktober 2012 13:34 WIB
"Oleh karena itu, Bupati Banjarnegara Sutedjo Slamet Utomo telah membuat surat edaran ke seluruh kecamatan seiring dengan datangnya musim hujan," katanya di Banjarnegara, Jumat.
Menurut dia, surat edaran tersebut sengaja dikirimkan pada awal musim hujan agar masyarakat di wilayah rawan longsor dapat mengantisipasi bencana itu sedini mungkin.
Berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, kata dia, bencana tanah longsor melanda 10 kecamatan di Banjarnegara.
"Wilayah rawan longsor tersebut berada di daerah pegunungan, antara lain Batur, Karangkobar, Pagentan, dan Banjarmangu. Kami minta masyarakat di daerah rawan longsor harus tetap waspada," katanya.
Dia mengatakan, pihaknya telah menyiapkan personel dan berbagai macam peralatan agar siap dikerahkan jika sewaktu-waktu terjadi bencana.
Menurut dia, BPBD Banjarnegara bersama Basarnas akan menggelar pelatihan bagi tim "Search and Rescue" (SAR) pada 23-24 Oktober sebagai persiapan penanggulangan bencana.
Disinggung mengenai alokasi dana bencana alam, Tursiman mengatakan, Pemerintah Kabupaten Banjarnegara telah mengalokasikan dana sebesar Rp150 juta.
"Alokasi dana tersebut memang kecil karena BPBD merupakan SKPD (satuan kerja perangkat daerah) baru di Banjarnegara," katanya.
Pewarta : Sumarwoto
Editor : Zaenal A.
Copyright © ANTARA 2024