Logo Header Antaranews Jateng

Kriminolog: Jessica bukan Psikopat, tapi Emosinya tak Stabil

Kamis, 1 September 2016 15:26 WIB
Image Print
Ahli kriminologi Ronny Nitibaskara dan ahli psikologi Sarlito Wirawan dari Universitas Indonesia menjadi saksi ahli dalam sidang perkara tewasnya Wayan Mirna Salihin di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (1/9/2016). (ANTARA News/Nanien Yuniar)
Jakarta Antara Jateng - Saksi ahli kriminolog Ronny Rahman Nitibaskara (73) menyimpulkan terdakwa Jessica Kumala Wongso bukan psikopat, namun punya kepribadian dengan emosi tak stabil (emotionally unstable personality).

Ronny menjabarkan ciri-ciri orang yang masuk kategori emosi tak stabil, antara lain perasaan mudah berubah, tidak suka dikritik, memanfaatkan orang lain dan meninggalkannya bila sudah tidak bermanfaat.

Selain itu, bila ingin putus hubungan dengan orang dengan emosi tak stabil, yang bersangkutan tetap ingin orang lain tetap loyal padanya.

"Kalau dia 'tidak bisa memiliki Anda, tak ada yang boleh memiliki Anda'. Tidak sedikit yang melakukan hal ekstrem dengan membunuh," papar Ronny di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis.

Namun, ia menegaskan tidak semua ciri-ciri itu ada pada Jessica. Menurut dia, Jessica punya kepribadian yang merupakan perpaduan obsesi posesif, narsistik dan emotionally unstable personality.

Pewarta :
Editor: Totok Marwoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024