Logo Header Antaranews Jateng

Wenger Didakwa FA Gara-Gara Insiden Makian pada Ofisial Saat Lawan Burnley

Selasa, 24 Januari 2017 08:03 WIB
Image Print
Pelatih Arsenal Arsene Wenger (Reuters)
Jakarta, ANTARA JATENG - Manajer Arsenal Arsene Wenger dituduh bersalah oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris FA akibat kelakuannya saat timnya menang 2-1 melawan Burnley akhir pekan lalu.

Wenger dua kali mendorong Anthony Taylor setelah ofisial keempat pertandingan itu menyuruh manajer asal Prancis itu masuk lorong meninggalkan lapangan saat dia berhenti sejenak untuk menyaksikan pemain Burnley Andre Gray mengeksekusi tendangan penalti.

Waktu itu Wenger diusir ke luar lapangam oleh wasit Jon Moss, sekalipun Francis Coquelin jelas telah melanggar Ashley Barnes di dalam kotak penalti.

FA berkata, "Arsene Wenger telah didakwa melakukan pelanggaran menyusul pertandingan Arsenal melawan Burnley, Minggu (22 Januari 2017). Dugaan bersalah ini terjadi pada atau sekitar menit ke-92, dia telah melontarkan makian dan atau hinaan kepada ofisial keempat".

Tuduhan pelanggaran itu terjadi menyusul diusirnya Wenger dari lapangan. "Prilakunya di area lorong dan melakukan kontak fisik dengan ofisial kontak menyebabkan prilaku yang tidak pantas," sambung FA.

FA memberikan batas waktu kepada Wenger sampai pukul 18.00 waktu setempat pada 26 Januari 2017 untuk menjawab dakwaan ini.

Wenger sendiri sudah menyampaikan permintaan maaf atas insiden itu. Sementara itu dua mantan wasit, Keith Hackett dan Graham Poll, meminta Wenger dilarang hadir di lapangan dalam jangka waktu lama akibat kelakuannya itu, demikian laman ESPN.


Pewarta :
Editor: Mugiyanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024