Film "Guru Ngaji" diangkat dari keprihatinan nasib guru ngaji
Selasa, 20 Februari 2018 09:55 WIB
Peraih piala Citra untuk Aktor Terbaik itu sempat berkontemplasi mengenai tawaran peran Mukri.
"Saya sempat bertanya-tanya saat dapat skenario, 'gue bisa enggak menjalankan ini?'," kata Donny dalam konferensi pers peluncuran trailer "Guru Ngaji" di Jakarta, Senin.
Tantangan ini disanggupinya, apalagi setelah mengetahui "Guru Ngaji" digarap dan dibintangi oleh orang-orang yang berbakat di bidangnya.
(Baca Juga: Film Donny Damara berjudul "Guru Ngaji" akan hadir Maret 2018)
Ada Dewi Irawan, Akinza Chevalier, Verdi Solaiman, Andania Suri dan pelawak dari tiga era berbeda, mulai dari Tarzan, Ence Bagus hingga Dodit Mulyanto.
Agar berhasil menggambarkan seorang guru mengaji, pria 51 tahun ini kembali belajar membaca Al'Quran dengan baik dan benar agar terlihat meyakinkan di depan kamera.
"Saya belajar ngaji juga, punya guru ngaji, tajwid dan qalqalah kan harus benar," imbuh aktor yang aktif sejak akhir 80-an itu.
Dalam film "Guru Ngaji" yang akan tayang pada 22 Maret 2018, Donny berperan sebagai Mukri, guru ngaji yang selama ini ikhlas mengajar membaca Alquran di desa Tempuran tanpa mengharap balasan materi.
Namun, Mukri terpaksa mengambil pekerjaan sampingan sebagai badut di sebuah pasar malam untuk tetap bisa mencukupi kebutuhan keluarga.
Produser Rosa Rai Djalal mengatakan ide film ini diangkat dari keprihatinan terhadap nasib dan kesejahteraan guru ngaji di Indonesia.
"Saya banyak melihat kehidupan guru ngaji yang masih memprihatinkan, banyak yang harus punya pekerjaan ganda untuk memenuhi kebutuhan," katanya.
Untuk mengapresiasi para guru mengaji di Indonesia, rumah produksi ini juga membagikan paket umrah gratis untuk 25 guru ngaji pilihan penonton. (Editor : Monalisa)
Pewarta : Nanien Yuniar
Editor:
Totok Marwoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024