Logo Header Antaranews Jateng

Pakai Go-Pay, Naik Trans Semarang Cukup Bayar Separuh

Rabu, 31 Oktober 2018 19:08 WIB
Image Print
Semarang - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi (tengah) dan CEO GO-PAY Aldi Haryopratomo (kanan) didampingi Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu (kiri) memperlihatkan naskah nota kesepahaman bersama tentang pemanfaatan layanan Go-Pay untuk sistem transaksi pembayaran tiket bus Trans Semarang, di Semarang, Jateng, Senin (3/9). Dengan sistem ini diharapkan bisa semakin meningkatkan transaksi nontunai bagi penumpang Trans Semarang. (Foto : antarajateng.com/R Rekotomo)
     Semarang (Antaranews Jateng) - Badan Layanan Umum (BLU) Trans Semarang memberikan promo diskon 50 persen dari tiket Bus Rapid Transit (BRT) Trans Semarang jika menggunakan Go-Pay.
     "Dengan memakai Go-Pay, pengguna jasa Trans Semarang hanya membayar separuh harga (tiket, red.)," kata Kepala BLU Trans Semarang Ade Bhakti Ariawan di Semarang, Rabu.
     Promo tersebut merupakan hasil kerja sama BLU Trans Semarang dengan PT Dompet Anak Bangsa (Go-Pay) dalam sistem pembayaran nontunai yang dilakukan sejak Agustus 2018.
     Sejak diluncurkan pada 3 September 2018, kata dia, antusias masyarakat menggunakan pembayaran Go-Pay meningkat karena memudahkan penumpang dalam melakukan pembayaran.
     "Penumpang tidak perlu lagi membawa uang cash saat bepergian. Tinggal scan kode QR dari telepon seluler (ponsel) lalu muncul notifikasi jika transaksi telah berhasil," katanya.
     Diawali promo Hemat dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-9 Trans Semarang dengan tarif hanya Rp9 jika menggunakan Go-Pay mulai 3 September-31 Oktober 2018 yang terbilang sukses.
     Kali ini, promo diskon 50 persen menggunakan Go-Pay bisa dinikmati mulai 1 November-31 Desember 2018 dari tarif reguler untuk umum Rp3.500/orang dan Rp1.000/orang untuk pelajar/mahasiswa/KIA.
     Diakui Ade, sejak menjalin kerja sama dengan Go-Pay, pengguna transaksi nontunai pada moda transportasi massal itu meningkat dari Juli 2018 hanya 0,31 persen menjadi 3,5 persen hingga 30 Oktober 2018.
     Untuk jumlah penumpang Trans Semarang, Ade menyebutkan sepanjang periode Oktober 2018 tercatat total 8.051.453 penumpang, dan 296.230 penumpang di antaranya menggunakan "cashless".
     Meski dominasi transaksi masih tunai, kata dia, peningkatan transaksi nontunai belakangan ini sangat signifikan, khususnya mulai September 2018 dengan adanya promo Go-Pay.
     Pada Januari-Agustus 2018, transaksi nontunai masih berkisar di angka 4-11 ribuan, sementara mulai September sudah naik di angka 105.278 transaksi dan Oktober 2018 menyentuh 140.048 transaksi.
     "Selain Go-Pay, penumpang bisa memanfaatkan pembayaran nontunai lain, seperti E-BRT, Brizzi, Tapcash, TCash, dan OVO. Untuk Tcash juga promo diskon 50 persen hingga akhir tahun," katanya.

Pewarta :
Editor: Zuhdiar Laeis
COPYRIGHT © ANTARA 2024