Pemkab Kudus pertahankan Taman Tanggulangin
Kamis, 25 April 2019 18:51 WIB
"Kalaupun ada kerusakan akibat pembangunan jembatan, kami akan segera melakukan perbaikan," kata Pelaksana tugas Kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup (PKPLH) Kabupaten Kudus Agung Karyanto di Kudus, Kamis.
Keberadaan Taman Tanggulangin, kata dia, sejatinya memang untuk mempercantik keberadaan Gerbang Kudus Kota Kretek.
Oleh karena itu, lanjut dia, ketika memang dibutuhkan akan dilakukan pengembangan.
Meskipun tingkat kunjungan makin berkurang karena sedang ada pekerjaan pembangunan jembatan, kata dia, perawatan taman tetap dilakukan, sedangkan banguann fisik yang rusak akan diperbaiki setelah pembangunan jembatan selesai.
Karena sedang ada aktivitas pembangunan jembatan, maka air mancur dan lampu taman juga tidak dihidupkan saat malam hari.
"Beberapa kali memang masih sempat dihidupkan, namun demi menjaga keamanan sementara pada malam hari dimatikan," ujarnya.
Sementara itu, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Underpass Karangsawah dan Jembatan Kolonel Sunandar Alik Mustakim memastikan akses menuju Taman Tanggulangin Kudus tetap disediakan.
Akses jalan yang disediakan, lanjut dia, disediakan dari berbagai arah, guna memudahkan masyarakat menuju Taman Tanggulangin tersebut.
Pengunjung yang beraal dari arah Demak setelah melewati Jembatan Kolonel Sunandar bisa langsung mengarah ke Jalan Lingkar Tenggara.
"Di lokasi tersebut tersedia putaran mengarah ke Gerbang Kudus Kota Keretek (GKKK). Di bawah Jalan Kudus-Demak, sebelah selatan gerbang Kudus juga akan dibangun akses menuju Hutan Kota Tanggulangin," ujarnya.
Demikian halnya, kata dia, bagi pengunjung yang hendak keluar dari taman menuju Kudus dan Demak juga tersedia aksesnya.
Keberadaan Taman Tanggulangin yang merupakan ruang terbuka hijau tersebut menempati lahan seluas 1.769 meter persegi yang merupakan lahan milik PT KAI.
Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor:
Achmad Zaenal M
COPYRIGHT © ANTARA 2024