Logo Header Antaranews Jateng

Video tikus berlarian di rak makanan beredar, FamilyMart tutup toserbanya

Rabu, 7 Agustus 2019 10:11 WIB
Image Print
Ilustrasi: Foto yang dirilis Profesor Takehito dari Kyoto University pada 28 Agustus 2013 menunjukkan seekor tikus yang membawa sel telur, dibuahi oleh sperma beku yang disimpan selama lima tahun dalam botol kecil (kanan), di Kyoto University's Institute of Laboratory Animals Graduate School of Medicine di Jepang barat. (AFP PHOTO)
Tokyo (ANTARA) - Jaringan toko serba-ada di Jepang FamilyMart meminta maaf setelah satu video beredar di media sosial tentang tikus yang berlarian di salah satu toko mereka di Shibuya, salah satu tempat yang populer di Tokyo, membuatnya menutup toko tersebut sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Klip video yang diunggah di YouTube dan Twitter memperlihatkan setidaknya enam ekor tikus berekor panjang turun dari rak berpendingin yang penuh dengan nasi kepal onigiri dan makanan (bekal) bento lalu tikus-tikus itu berjalan di lorong.

Reuters tidak dapat memverifikasi keaslian video secara independen.

Lembaga penyiaran publik NHK mengatakan unggahan itu telah ditonton lebih dari 5 juta kali.

"Kami sangat meminta maaf karena membuat Anda merasa tidak nyaman dan gelisah," kata FamilyMart dalam pernyataan di lamannya tentang video "tidak bersih" dengan tikus-tikus itu yang diambil di salah satu tokonya. Toko tersebut berlokasi di Shibuya, kata seorang juru bicara perusahaan.

"Kami menangani kasus ini dengan serius," pernyataan perusahaan itu, mencatat bahwa mereka telah menangguhkan bisnis di outlet itu sejak Senin sambil menyelidiki penyebabnya.

FamilyMart akan mengambil langkah-langkah desinfeksi dan pencegahan dan memutuskan apakah akan membuka kembali toko tersebut dengan mempertimbangkan lingkungan sekitarnya, katanya.



Sumber: Reuters

Pewarta :
Editor: Achmad Zaenal M
COPYRIGHT © ANTARA 2025