Logo Header Antaranews Jateng

Ini pengakuan pelajar yang berkumpul di Jakarta

Rabu, 25 September 2019 18:41 WIB
Image Print
Gerombolan pelajar menerobos Jalan Tol Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Rabu (25/9/2019). Pelajar berseragam sekolah itu menghentikan laju sejumlah pengendara untuk ditumpangi. (ANTARA FOTO/Andi Firdaus)
Jakarta (ANTARA) -
Puluhan pelajar dari sejumlah daerah yang dijaring aparat gabungan di Jakarta Timur berkumpul karena muncul pesan ajakan yang disebar oknum melalui media sosial.
 
"Saya dapat pesan WhatsApps yang isinya ngajak kita kumpul di Jakarta," kata pelajar kelas 11 SMA Budi Murni Jakarta berinisial BI, di Mapolsek Jatinegara, Rabu sore.
 
Menurut dia pesan tersebut dilayangkan secara berantai ke sejumlah siswa, termasuk pelajar di Sekolah Budi Murni.
 
Namun, saat ditanya dari mana pesan itu berasal, BI mengaku tidak tahu.
 
"Saya gak tau apa-apa. Nomornya gak saya kenal. Kita cuma diajak gabung aja," ungkapnya.
 
Dikatakan BI, dirinya bersama delapan rekannya berencana menuju ke Gedung DPR/MPR RI Senayan.
 
Sebanyak 40 pelajar berseragam SMA dan Pramuka dijaring polisi dan Satpol PP di Jalan Raya Kampung Melayu, Jakarta Timur pukul 15.00 WIB.

Baca juga: Ketua DPR: Demo mahasiswa disusupi
 
Puluhan pelajar itu ada yang berasal dari Depok, Bogor, dan Jakarta. Mereka berkumpul di kawasan Otista 3
 
Massa selanjutnya bergerak berjalan kaki melintasi Jalan Kampung Melayu hingga ke kawasan Pancoran.
 
"Ada juga oknum alumni yang berpakaian SMA. Kita masih interogasi," kata Kepala Satpol PP Bidara Cina, Ady Jolisto.
 
Ady menduga ada pihak lain yang sengaja memprovokasi pelajar untuk dikerahkan menuju Jakarta.
 
"Mereka ada yang koordinir sampai mereka bisa kumpul dari Depok, Bogor, Cibubur, dan Cipayung," ucapnya.
 
Puluhan pelajar tersebut saat ini tengah didata petugas Polsek Jatinegara untuk dibina dan pulangkan ke rumah masing-masing.


Pewarta :
Editor: Achmad Zaenal M
COPYRIGHT © ANTARA 2024