Logo Header Antaranews Jateng

Pascarenovasi, kunjungan DP Mal capai 580rb per bulan

Selasa, 19 November 2019 19:58 WIB
Image Print
GM Room Inc Semarang Dicky Panjaitan (kiri), Managing Director President Office Sinar Mas Land Dhony Rahajoe (dua dari kiri), Head of DP Mall Semarang Antonius Budiawan (dua dari kanan), dan Corporate Communication& Public Affair Sinar Mas Land Panji Himawan (kanan) pada acara Sinar Mas Land Media Networking di Room Inc Hotel Semarang, Selasa (19-11-2019). ANTARA/Nur Istibsaroh
Semarang (ANTARA) - Tingkatan kunjungan ke DP Mal Semarang meningkat hampir dua kali lipat pascarenovasi yakni dari 350 ribu orang per bulan menjadi 580 ribu orang per bulan.

Head of DP Mall Semarang Antonius Budiawan di Semarang, Selasa mengatakan pihaknya akan terus mempertahankan tingkat kunjungan salah satunya dengan akan ada banyak kejutan berupa penambahan tenant-tenant ternama.

"Selain beragam event, DP Mal juga bagi-bagi voucher untuk para pelanggan pada Imlek, Lebaran, Natal, dan tahun baru yang dapat dirasakan semua customer," kata Antonius pada acara Sinar Mas Land Media Networking di Room Inc Hotel Semarang.

Terkait ketersediaan parkir, Antonius mengakui hal tersebut menjadi tantangan baginya dan bagi semua pusat bisnis lainnya, sehingga perlu terus dilakukan inovasi untuk terus memberikan kenyamanan kepada pelanggan.

"Salah satunya kami telah menggandeng Grab untuk perjalanan ke DP Mal ada cash back untuk penumpang. Jadi cukup naik Grab kemudian turun di pintu masuk mal," kata Antonius.

Renovasi DP Mal juga berdampak pada peningkatan tingkat hunian Room Inc Hotel Semarang seperti target November 2019 sebesar 60 persen, sudah tercapai 61,34 persen.

"Jadi sudah bisa pastikan targetnya terlampaui. Untuk jumlah kamar ada 162 untuk semua tipe," kata Verseveranda Vey selaku Director of Sales & Marketing Room Inc Semarang.

Dalam kesempatan tersebut, Antonius juga mengaku DP Mal mendukung program ramah lingkungan berupa pengurangan penggunaan plastik yang dimulai dari para tenant yang tidak menggunakan sedotan plastik dan Carrefour yang menerapkan penggunaan kantong plastik berbayar dengan tujuan pelanggan membawa kantong sendiri.

Hal sama juga diterapkan di Room Inc Hotel yang sejak empat bulan meniadakan air mineral botol plastik di kamar dan di ruang pertemuan, digantikan dengan dispenser serta edukasi ke resto agar mengurangi penggunaan plastik.

Pewarta :
Editor: Kliwon
COPYRIGHT © ANTARA 2024