Petenis Osaka ikut bicara soal kematian George Floyd
Rabu, 3 Juni 2020 10:13 WIB
Jakarta (ANTARA) - Petenis berkebangsaan Jepang Naomi Osaka angkat bicara soal pria Afrika-Amerika George Floyd yang meninggal dunia saat berada dalam penahanan polisi.
Baca juga: Autopsi independen membuktikan George Floyd tewas karena cekikan
Tak terkecuali bagi Osaka. Pemain keturunan Jepang (ibu) dan Haiti (ayah) itu juga menyampaikan protesnya secara daring melalui berbagai media sosial.
“Inilah masa dimana sikap diam merupakan bentuk pengkhianatan,” ungkap Osaka dalam sebuah posting di Twitter, Selasa.
“Walaupun kejadian itu tidak menimpa anda, bukan berarti kejadian itu tidak ada,” katanya seperti dikutip Reuters.
Baca juga: PM Selandia Baru mengaku 'ngeri' dengan kematian George Floyd
Selain Twitter, atlet berusia 22 tahun tersebut juga meluncurkan protes melalui media sosial lainnya, yakni Facebook.
Pada laman Facebook-nya itu, dia mengunggah foto George Floyd dengan menambah tagar “keadilan untuk Floyd” pada kutipannya.
Tak hanya Osaka, beberapa atlet lainnya juga mengecam tindakan keji yang dilakukan oleh anggota polisi kulit putih tersebut, diantaranya legenda basket Michael Jordan dan juara Formula Satu Lewis Hamilton.
Baca juga: Sepakbola hingga NBA, dunia olahraga unjuk solidaritas George Floyd
Pewarta : Rr. Cornea Khairany
Editor:
Mugiyanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024