Logo Header Antaranews Jateng

Jumlah korban tewas gempa Myanmar sudah lebih dari 1.000

Sabtu, 29 Maret 2025 14:41 WIB
Image Print
ilustrasi kuil mengalami kerusakan akibat gempa Myanmar yang juga dirasakan ke sejumlah negara tetangga, Jumat siang, 28 Maret 2025. /ANTARA/HO-Myanmar-now.org/https://myanmar-now.org/en/news

Tokyo (ANTARA) - Lebih dari 1.000 orang telah ditemukan tewas dan 2.300 lainnya terluka sejak gempa bermagnitudo 7,7 mengguncang Myanmar bagian tengah, menurut laporan media pemerintah pada Sabtu (29/3).

Episentrum gempa yang terjadi pada Jumat (28/3) siang itu berada pada kedalaman 10 kilometer (km) dari permukaan tanah, menurut Badan Survei Geologi AS (USGS).

Selain menyebabkan getaran sangat keras di Mandalay, kota kedua terbesar di Myanmar, gempa tersebut juga dirasakan di Thailand dan China yang berbatasan dengan Myanmar.

Dua warga Jepang menderita luka ringan dalam bencana itu.

Sementara itu, delapan orang ditemukan tewas dan 80 lainnya belum ditemukan setelah gempa tersebut ikut mengguncang Bangkok, sekitar 1.000 km dari episentrum gempa di Myanmar.

Tujuh dari delapan korban tewas itu ditemukan dalam reruntuhan gedung yang masih dalam tahap konstruksi di ibu kota Thailand itu, menurut otoritas setempat.

 



Pewarta :
Editor: Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2025