Saluran irigasi Bendung Tingal airi 1.050 hektare sawah di Temanggung

Rabu, 19 Agustus 2020 18:48 WIB

Bupati Temanggung M. Al Khadziq (kanan) menghadiri sosialisasi dan doa bersama pelaksanaan pembangunan jaringan irigasi Tingal di Desa Geblog, Kecamatan Kaloran. ANTARA/HO - Humas Pemkab Temanggung

Temanggung (ANTARA) - Pembangunan saluran irigasi Bendung Tingal di Desa Geblog, Kaloran, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, nantinya mampu mengairi sekitar 1.050 hektare lahan sawah, kata Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Opak Serayu Dwi Purwantoro.

"Pembangunan saluran irigasi ini diselesaikan dengan penganggaran multi years sampai tahun 2023 dan pengerjaan untuk tahun 2020 sebesar Rp19 miliar untuk membangun jaringan primer dan sekunder sepanjang 1.300 meter," katanya di Temanggung, Rabu.

Ia menyampaikan hal tersebut pada sosialisasi dan doa bersama pelaksanaan pembangunan jaringan irigasi Tingal di Desa Geblog, Kecamatan Kaloran.

Jika program ini selesai, katanya dapat mengairi 1.050 hektare sawah di 13 desa di Kecamatan Kranggan dan Kecamatan Kaloran.

Di tengah kesulitan keuangan APBN, katanya pembangunan jaringan irigasi Bendung Tingal tetap dilanjutkan pada tahun ini dan pembangunan bendung ini sudah dimulai tahun 2018.

Harapannya proses pembangunan ini terus berlanjut dengan dukungan dan kerja sama jejaring yang ada, termasuk pembebasan tanahnya yang dibiayai oleh APBD Provinsi.

Menurut dia pembangunan sektor irigasi ini merupakan program terbesar kedua setelah Bendung Progo Pistan. Semoga dimudahkan dalam pelaksanaannya dan dapat bermanfaat untuk masyarakat Kabupaten Temanggung.

Bupati Temanggung M. Al Khadziq mengatakan irigasi dan pengairan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, karena di Kabupaten Temanggung akhir-akhir ini mengalami penurunan debit air, bahkan banyak mata air yang mati karena semakin berkurangnya daerah resapan air dan daerah tangkapan air.

Kemudian pengairan ini sangat penting di masa pandemi COVID-19, karena ancaman krisis pangan saat pandemi ini sangat nyata, sehingga pengairan teknis ini sangat penting untuk meningkatkan produktifitas pangan yang pada akhirnya dapat mengatasi ancaman krisis pangan tersebut.

Baca juga: Peneliti sebut pompa air tenaga angin efektif untuk irigasi

Baca juga: Lima daerah irigasi Waduk Kedung Ombo direhabilitasi

Kepada masyarakat yang merelakan tanahnya untuk pembangunan irigasi dan kepada kepala desa yang telah memfasilitasi pembangunan irigasi ini, Pemerintah Kabupaten Temanggung mengucapkan banyak terima kasih.

Ia berharap masyarakat nantinya terus memelihara irigasi ini sehingga bisa dirasakan manfaat sebesar-besarnya.