Masyarakat Banjarnegara diajak dukung dawet ayu di ajang API 2020
Jumat, 1 Januari 2021 06:13 WIB
"Hari ini (Kamis,31/12) merupakan hari terakhir dalam memberikan dukungan agar dawet ayu bisa menjadi minuman tradisional terpopuler," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Banjarnegara Agung Yusianto di Banjarnegara, Jawa Tengah, Kamis.
Dia mengatakan bahwa dukungan agar dawet ayu menjadi minuman tradisional terpopuler API 2020 dapat dilakukan dengan cara mengirimkan SMS ketik API spasi 2F kirim ke 99386.
"Kami mengingatkan kepada seluruh warga bahwa hari ini 31 Desember 2020 merupakan hari terakhir untuk mendukung minuman dawet ayu Banjarnegara, mari bersama-sama memanfaatkan kesempatan ini," katanya.
Dia juga mengatakan Pemkab Banjarnegara terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai hal ini guna meningkatkan partisipasi warga dalam memberikan dukungan.
"Dawet ayu pada usianya yang cukup matang terpilih menjadi nominasi API 2020 maka mari bersama-sama memberikan dukungan," katanya.
Sementara itu Bupati Banjarnegara, Jawa Tengah Budhi Sarwono mengatakan pihaknya sangat menyambut baik minuman khas wilayah ini yaitu dawet ayu masuk nominasi Anugerah Pesona Indonesia (API) tahun 2020.
Bupati menambahkan, dalam ajang bergengsi yang digelar oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu, dawet ayu Banjarnegara bersaing dengan sembilan nomine dari seluruh nusantara.
Bupati juga mengatakan dawet ayu yang terbuat dari bahan alami seperti tepung beras, tepung tapioka, santan, kelapa dan gula aren tersebut merupakan salah satu minuman tradisional asli Banjarnegara.
"Kami berharap dawet ayu bisa menang, perjuangan kita sudah lama untuk mematenkan dan mengharumkan dawet ayu ini. Ini minuman asli tradisi leluhur Banjarnegara," katanya.
Bupati menambahkan bahwa dawet ayu selama ini juga telah menjadi salah satu ikon pariwisata Banjarnegara.
"Dawet ayu telah menjadi ikon wisata kuliner atau minuman khas di Banjarnegara. Sehingga penting untuk terus disosialisasikan baik secara konvensional maupun secara digital dengan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi yang ada, katanya.
Bupati berharap dengan banyaknya dukungan maka dawet ayu bisa menang pada ajang tersebut dan makin terkenal di tengah masyarakat Indonesia.
"Kami optimistis bahwa minuman dawet ayu bisa memenangkan anugerah ini, tentunya kami mengajak seluruh warga Banjarnegara dan masyarakat dari berbagai wilayah lainnya untuk dapat ikut memberikan dukungan," katanya.
Sebelumnya Pengamat Pariwisata dari Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Chusmeru mengatakan promosi minuman dawet ayu khas Banjarnegara perlu terus digencarkan agar makin dikenal masyarakat.
"Pemerintah daerah Banjarnegara perlu terus mempromosikan minumat dawet ayu secara masif, utamanya melalui media sosial. Hal itu mengingat pemburu dan penikmat kuliner saat ini didominasi generasi milenial yang akrab dengan media sosial," katanya.
Terlebih lagi, kata dia, pada saat ini minuman khas wilayah Banjarnegara itu masuk nominasi Anugerah Pesona Indonesia (API) tahun 2020.
Pewarta : Wuryanti Puspitasari
Editor:
Antarajateng
COPYRIGHT © ANTARA 2024