Logo Header Antaranews Jateng

BPBD Batang ingatkan masyarakat waspadai fenomena La Nina

Selasa, 16 November 2021 19:38 WIB
Image Print
Badan Penggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Batang bersama Sauan Polisi Air Polres Batang menggelar simulasi Water Rescue (penyelamatan di air) di perairan Pantai Sigandu, Senin (15/11/2021). ANTARA/HO-Humas Kabupaten Batang
Batang (ANTARA) - Badan Penaggulangan Bencana Daerah Kabupaten Batang mengingatkan masyarakat waspada terhadap dampak dari fenomena La Nina yang diprediksi akan datang lebih cepat karena curah hujan yang meningkat dengan intensitas cukup tinggi.

Kepala BPBD Kabupaten Batang Ulul Azmi di Batang, Selasa mengatakan berdasar prediksi Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) disebutkan bahwa fenomena La Nina akan terjadi pada akhir 2021.

"Fenomena La Nina pada tahun ini lebih maju satu dasarian, awalnya akan terjadi pada awal musim Januari, namun prediksi kali ini di akhir tahun ini," katanya.

Ulul Azmi mengatakan fenomena La Nina merupakan kejadian mendinginnya suhu permukaan laut di Samudra Pasiifik bagian tengah dan timur hingga melewati batas normalnya.

Kondisi tersebut, kata dia, berpengaruh pada sirkulasi udara global yang mengakibatkan udara lembab mengalir kuat dari Samudra Pasifik ke arah wilayah Indonesia.

Ia mengatakan kejadian La Nina pada 2020 dari hasil kajian BMKG menunjukkan bahwa curah hujan mengalami peningkatan pada November-Januari, terutama di wilayah Sumatera bagian selatan, Jawa, Bali, NTT, Kalimantan bagian selatan dan Sulawesi bagian selatan.

"Adapun untuk La Nina tahun ini diprediksi relatif sama dan akan berdampak pada peningkatan curah hujan bulanan berkisar antara 20-70 persen di atas normalnya. Oleh karena itu, kami berharap masyarakat waspada adanya bencana pada musim hujan sebagai dampak dari curah hujan rendah hingga tinggi bersamaan dengan angin dan petir," katanya.

Menurut dia, untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya bencana, pihaknya bersama TNI/Polri, dan relawan telah melakukan berbagai persiapan menghadapi bencana.

"Kendati demikian, kami berharap bencana tidak terjadi di wilayah Kabupaten Batang. Akan tetapi, kalaupun terjadi, kami sudah melakukan persiapan untuk menghadapi bencana," katanya.

Baca juga: BPBD Kabupaten Batang petakan 12 titik rawan banjir

Baca juga: Polres Batang serahkan bantuan peralatan penanganan banjir kepada BPBD


Pewarta :
Editor: D.Dj. Kliwantoro
COPYRIGHT © ANTARA 2024