Selama 2021, transaksi Tokopedia di Jateng-Solo meningkat hampir dua kali lipat

Tokopedia mencatat jumlah transaksi sepanjang tahun 2021 di Jawa Tengah dan Solo mengalami peningkatan hampir dua kali lipat, terutama pada kategori kesehatan, telepon seluler, elektronik, makanan minuman, serta otomotif.

Dari sisi konsumen, Tokopedia juga mencatat adanya peningkatan pengguna hampir dua kali lipat di Jawa Tengah pada periode 2021 dibandingkan pada tahun 2020.

Kini masyarakat di 99 persen kecamatan di Indonesia bisa mengakses produk dan layanan Tokopedia, serta membeli dan memakai produk dari toko lokal untuk berkontribusi terhadap pemulihan ekonomi nasional.

Menurut Head of External Communications Tokopedia Ekhel Chandra Wijaya, tren belanja tersebut turut didorong oleh deretan inisiatif mulai dari Home Living SALEbrations yang merupakan kampanye terbesar pada kategori rumah tangga, juga Tokopedia Peduli Sehat yang bekerja sama dengan pegiat usaha di industri kesehatan.

Selain itu, Tokopedia NOW! yang membantu masyarakat memenuhi produk harian dalam waktu maksimal dua jam pengiriman setelah pembayaran, serta Tokopedia Nyam! di mana masyarakat bisa mendapatkan produk makanan dan minuman dengan lebih mudah, aman efisien.

Berbagai macam produk teknologi terkurasi dengan jaminan harga murah juga dihadirkan melalui Tokopedia Tekno.

Ia menyebut Tokopedia juga terus memberikan panggung seluas-luasnya kepada pegiat usaha, termasuk pegiat UMKM lokal, untuk bisa beradaptasi di tengah pandemi melalui pemanfaatan teknologi melalui beberapa inisiatif hyperlocal.

Salah satu inisiatif hyperlocal adalah dengan mengusung teknologi geo-tagging untuk

mendekatkan UMKM di seluruh penjuru Indonesia dengan pembeli setempat agar memiliki kesempatan yang sama untuk bertumbuh misalnya lewat kampanye Kumpulan Toko Pilihan (KTP).

Selain itu, Tokopedia juga mengadakan Kelas Maju Digital (KMD) yang dilaksanakan di beberapa daerah di Indonesia.

Webinar telah sukses dilaksanakan di Jakarta dan di kota lainnya seperti; Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Tangerang, Sumatera, Sulawesi, Bali dan Nusa Tenggara yang sukses dihadiri oleh lebih dari 1.000 penjual.