Laga IBL seri IV di Solo, RS JIH terpilih jadi medical partner

Minggu, 26 Februari 2023 07:00 WIB

Dokter Spesialias Orthopedi Romaniyanto selaku Konsultan RS JIH Surakarta (tengah) didampingi Ninik Dwiastuti selaku dokter Spesialis Kedokteran Fisik & Rehabilitasi (kiri) dan Public Relations RS JIH Surakarta, Adil Erdita Ayu Marta (kanan), saat memberikan keterangan di RS JIH Surakarta, Sabtu (25/2/2023). ANTARA/Bambang Dwi Marwoto.

Solo (ANTARA) - Rumah Sakit JIH Surakarta terpilih menjadi medical partner selama laga Indonesia Basketball League (IBL) Seri IV 2023 yang digelar di GOR Sritex Arena Solo, mulai tanggal 25 Februari hingga 4 Maret 2023.

"Kami berkomitmen untuk mendukung optimal kegiatan olahraga IBL seri IV 2023 selama delapan hari di Solo," kata Presiden Direktur RS JIH Surakarta, dr Didit Novianto, dalam Konferensi Pers, di Solo, Sabtu.

RS JIH Surakarta yang berdiri 10 lantai dan memiliki lima layanan unggulan yakni Healthy Life Centre dan Minimally Invasive Surgery ini, akan mendukung penuh dengan layanan unggulan RS tersebut.

"RS JIH Surakarta juga akan menyiapkan dokter spesialis ortopedi, rehabilitasi dan trauma center untuk antisipasi cedera atlet bola basket selama laga IBL Seri IV Solo ini," katanya.

Pihak Panitia dari IBL meminta RS JIH untuk menyediakan syarat tersebut, karena memang penanganan terhadap atlet itu berbeda.

"RS JIH sebagai mitra kolaborasi IBL 2023 akan berusaha memastikan semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini aman dan nyaman, sehingga semuanya berjalan lancar dan sukses, terutama atlet-atlet yang sedang bertanding di Solo," katanya.

Pihaknya juga menyediakan ruang medis yang berisi Mini ICU di GOR Sritex Arena, kemudian untuk para atlet sediakan vitamin dan penunjang kesehatan lainnya sebelum bertanding.

Dokter spesialis yang dimiliki RS JIH disiapkan untuk menangani kasus-kasus atlet yang cedera, terutama yang bertanding di arena IBL Seri IV di Solo.

Sementara itu, dokter Spesialis Orthopedi Romaniyanto selaku Konsultan RS JIH Surakarta menyampaikan penanganan kasus cedera olahraga memiliki beberapa tahapan. Kesiapan dari beberapa dokter spesialisasi dalam menangani kasus-kasus atlet, pihaknya sudah menerapkan operasi dengan minimal rasa sakit apabila terjadi sesuatu yang genting.

Pada tahap pertama penanganan di lokasi kejadian, kemudian transportasi dari lokasi ujian dan ketiga penanganan di rumah sakit mulai dari yang penting atau emergency.

Sementara itu, Ninik Dwiastuti selaku dokter Spesialis Kedokteran Fisik & Rehabilitasi RS JIH Surakarta menambahkan timnya akan bersiaga di GOR Sritex Arena selama delapan hari nonstop.