Pekalongan ajak masyarakat berkreasi dengan sajikan menu umbi-umbian

Senin, 6 Maret 2023 15:44 WIB

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Pekalongan Muadi saat memberikan materi pada peserta pelatihan membuat menu makanan berbahan umbi-umbian di Kota Pekalongan, Jateng, Senin (6/3/2023). ANTARA/Kutnadi

Pekalongan, Jawa Tengah (ANTARA) - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, mengajak masyarakat berkreasi dengan menyajikan menu makanan berbahan umbi-umbian sebagai upaya meningkatkan minat warga mengonsumsi makanan tersebut dan menaikkan skor Pola Pangan Harapan.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Pekalongan Muadi di Pekalongan, Jateng, Senin, mengatakan bahwa skor Pola Pangan Harapan pada 2022 sudah mencapai 94,07 persen dari target 80,05 persen.

"Akan tetapi, dari tahun ke tahun beberapa unsur seperti umbi-umbian, sayur, dan buah masih belum meningkat, sehingga kami berupaya agar masyarakat tertarik mengonsumsi menu makanan berbahan umbi-umbian dengan kreasi," katanya.

Menurut dia, pihaknya akan terus mendorong masyarakat menyukai menu makanan itu dengan memberikan pelatihan bagaimana mengolah bahan pangan berupa singkong dan jagung.

Pelatihan yang diselenggarakan bersama Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Kota Pekalongan dan kelompok pekarangan pangan lestari, kata dia, bertujuan bisa memopulerkan pentingnya konsumsi pangan beragam, bergizi, seimbang, dan aman.

"Selain kami mencari bahan baku alternatif yang murah dan mudah diperoleh juga mengedukasi peserta pelatihan bisa mengambil dari bahan lokal dan memperhatikan pangan yang beragam, bergizi, seimbang, dan aman," katanya.

Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Kota Pekalongan Inggit Soraya memberikan apresiasi dengan adanya pelatihan rutin itu karena hingga saat ini masyarakat masih mengandalkan nasi sebagai sumber karbohidrat.

Pertanian di Kota Pekalongan, kata dia, banyak petani menghasilkan singkong, umbi-umbian, dan jagung yang mengandung karbohidrat.

"Oleh karena itu, supaya merata kami mengajak masyarakat tidak hanya mengonsumsi bahan makanan beras saja, namun menu makanan lainnya yang berasal dari bahan umbi-umbian," katanya.

Baca juga: Petani Pati didorong budi dayakan umbi porang