Petani Temanggung bagikan kopi kepada pemudik di Secang
Sabtu, 15 April 2023 22:48 WIB
"Kegiatan sedekah kopi telah dilakukan dua kali, pertama Ramadhan tahun lalu dilakukan di rest area Pringsurat," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kabupaten Temanggung Joko Budi Nuryanto di Magelang, Sabtu.
Ia menjelaskan kegiatan ini bertujuan mengajak para petani untuk berbagi rezeki yang masih ada di bulan Ramadhan ini.
Menurut dia sebenarnya saat ini kopi di kebun tidak ada, namun petani masih bisa menunjukkan kalau kopi Temanggung masih tersedia.
"Tidak hanya ada kopi di saat masa panen saja di bulan Mei sampai Agustus, tetapi setiap saat kami selalu ada persediaan kopi," katanya.
Ia menuturkan jangan khawatir dengan keberlanjutan ketersediaan kopi di Temanggung itu selalu ada.
"Kemudian yang namanya sedekah itu berniat membantu ke orang lain dengan harapan semoga tahun depan hasilnya lebih baik berkat barokah apa yang dilakukan ini dengan ikhlas," katanya.
Menurut dia kegiatan ini secara tidak langsung juga sebagai salah satu promosi kopi Temanggung.
"Oleh karena itu di setiap bungkusnya kami minta ada nomor teleponnya, agar kalau ada warga tertarik bisa dikomunikasikan," katanya.
Sejumlah kopi yang dibagikan gratis tersebut terdiri atas 125 merk, dengan total ada sekitar 1.500 bungkus.
Seorang petani asal Desa Batursari, Kecamatan Kledung, Suwandi mengatakan sejumlah kopi yang dibagikan tersebut ada kopi arabika maupun robusta.
"Sedekah kopi diselenggarakan di Secang dengan alasan lintasan ini merupakan jalur antara Jateng dan Daerah Istimewa Yogyakarta, sehingga banyak pemudik atau pengguna jalan yang lewat sini," katanya.
Ia menuturkan kegiatan ini selain untuk sedekah juga upaya mempromosikan kopi Temanggung.
"Sasaran kami adalah para pemudik dari luar kota yang melintas di sini. Dengan pembagian kopi ini maka kalau mereka capek bisa istirahat dan minum kopi," katanya. ***3***
Pewarta : Heru Suyitno
Editor:
Hari Atmoko
COPYRIGHT © ANTARA 2024
