Logo Header Antaranews Jateng

Pencari ikan hanyut di Sungai Serayu ditemukan tewas di Waduk Mrica

Minggu, 30 April 2023 13:05 WIB
Image Print
Tim SAR mengevakuasi jenazah korban hanyut di Sungai Serayu di Waduk Mrica Kabupaten Banjarnegara, Jateng, Ahad (30/4/2023). FOTO ANTARA/HO - BPBD Wonosobo
Wonosobo, Jateng (ANTARA) - Seorang pencari ikan yang hanyut di Sungai Serayu, Yabani Purwangga (30) asal Desa Selokromo, Kabupaten Wonosobo ditemukan tewas di Waduk Mrica Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Ahad  pagi.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Wonosobo Bambang Triyono di Wonosobo, Ahad (30/4) mengatakan dari hasil pemantauan dan pencarian ditemukan manusia terapung di kawasan Waduk Mrica, Kabupaten Banjarnegara oleh tim SAR gabungan pada pukul 07.30 WIB.

Ia kemudian menyampaikan Tim BPBD Wonosbo dan Posko Basarnas Wonosobo berangkat ke lokasi penemuan, kemudian jenazah dibawa ke RSUD Banjarnegara.

Tim Polsek Leksono, Pemkab Selokromo, dan keluarga korban kemudian mendatangi RSUD Banjarnegara untuk memastikan jenazah yang ditemukan adalah Yabani Purwangga.

Berdasarkan informasi dari keluarga, penemuan jenazah di Waduk Mrica memang Yabani Purwangga. "Dari hasil pemeriksaan kesehatan korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dan keluarga mengecek bahwa korban memang saudara Yabani Purwangga," ujarnya.

"Para korban diserahkan kepada pihak keluarga," kata Bambang Triyono.

Sebelumnya, berdasarkan keterangan keluarga dan saksi, pada Kamis (27/4) pukul 23.00 WIB, Yabani berangkat menangkap ikan di Sungai Serayu  dengan menumpang ojek dan memberitahu pengojek yang biasa menjemput. 


Yabani berangkat menjaring ikan di Sungai Serayu wilayah Tunggara Banjarnegara dengan naik ojek dan berpesan kepada tukang ojek yang biasa antarjemput jam 03.00 WIB yang bersangkutan akan WA untuk dijemput pada jam tersebut.

Namun menunggu hingga pagi hari, tidak ada pesan yang diterima oleh tukang ojek yang sudah berlangganan shuttle tersebut dan hingga Sabtu (29/4) yang bersangkutan belum bisa dihubungi dan belum diketahui keberadaannya hingga pihak keluarga dan pemerintah setempat melaporkan. ke BPBD Kabupaten Wonosobo.

Selanjutnya, tim BPBD langsung berkoordinasi dengan Pemda, Posko Basarnas Wonosobo, kecamatan, Koramil, dan Polsek untuk melakukan pencarian dari titik awal korban hanyut.

Dari pemeriksaan medis korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dan pengecekan oleh pihak keluarga bahwa korban penemuan memang benar Yabani Purwangga, demikian Bambang Triyono.


Baca juga: Tim gabungan perluas pencarian korban kapal karam di sekitar perairan Mentawai

Pewarta :
Editor: Edhy Susilo
COPYRIGHT © ANTARA 2024