Logo Header Antaranews Jateng

Bupati Kudus jamin pasokan elpiji 3 kg aman meski banjir

Selasa, 19 Maret 2024 20:39 WIB
Image Print
Penjabat Bupati Kudus M. Hasan Chabibie didampingi Sales Branch Manager PT Pertamina Wilayah Kudus Raden Mas Januar Adi Prabowo saat meninjau pengisian tabug elpiji 3 kg di Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) Kaliwungu, Kudus, Selasa (19/3/2024). (ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif)
Kudus (ANTARA) - Pasokan elpiji untuk masyarakat di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, aman dan dipastikan tidak terpengaruh dengan Jalur Pantura Timur Demak yang terputus karena banjir, kata Penjabat Bupati Kudus M. Hasan Chabibie.

"Informasi dari perwakilan PT Pertamina memang sebelumnya terdapat kendala cuaca untuk kapal pengangkut elpiji untuk sandar di Temporary Supply Point LPG Rembang beberapa hari sebelumnya, sehingga berdampak pada suplai elpiji di Kudus," ujarnya didampingi Sales Branch Manager PT Pertamina Patra Niaga Wilayah Kudus Raden Mas Januar Adi Prabowo di sela-sela meninjau pengisian elpiji ukuran 3 kg di Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) Kaliwungu di Kudus, Selasa.

Selain karena situasi saat ini memasuki bulan puasa Ramadhan dan banjir di beberapa daerah, kata dia, konsumsi masyarakat juga agak naik, sehingga banyak pihak yang menginformasikannya melalui sosial media.

Akan tetapi, kata dia, sejak Sabtu (16/3) kapal bisa sandar di Rembang. Saat ini juga dioptimalkan suplai elpiji 3 kg dari Gresik dan Semarang untuk menutupi kebutuhan yang sebelumnya, sehingga kebutuhan 34.000 tabung per hari mulai dipenuhi.

Hasil pengecekan di SPBE Kaliwungu, Kudus, hari Selasa (19/3) ink, kata dia, produksinya mencapai 34.000 tabung ukuran 3 kg untuk mencukupi kebutuhan masyarakat.

Bahkan, kata dia, tersedia tambahan alokasi 5 persen dari dari 34.000 tabung sebagai antisipasi lonjakan permintaan selama bulan puasa Ramadhan.

"Sehingga kebutuhan elpiji ukuran 3 kg di Kabupaten Kudus aman. Masyarakat tidak perlu panik dan silakan beraktivitas kembali karena pasokan elpiji tersedia," ujarnya.

Terkait dengan lonjakan harga jual eceran di masyarakat, kata dia, pemkab juga akan berkoordinasi dalam pengawasannya, supaya pangkalan elpiji tidak ada yang menjual harga di luar ketentuan.

Sales Branch Manager PT Pertamina Wilayah Kudus Raden Mas Januar Adi Prabowo memastikan bahwa selain pasokan elpiji 3 kg untuk Kudus tersedia aman, masyarakat yang membeli di pangkalan juga akan mendapatkan kepastian harga Rp18.500 per tabung.

"Suplai gas elpiji 3 kg juga tidak terpengaruh putusnya Jalur Kudus-Demak karena banjir di Karanganyar, Kabupaten Demak, karena suplainya dari Rembang," ujarnya.

Pewarta :
Editor: Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2024