SD Al Azhar 29 gelar "Nguri Nguri Budaya Jawa", kenalkan kearifan lokal

Rabu, 19 Februari 2025 20:12 WIB

Sekolah Dasar Islam Al Azhar 29 Semarang sukses menyelenggarakan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) bertajuk "Nguri Nguri Budaya Jawa" pada Selasa (18/2/ 2025). Dok. SD Al Azhar 29

Budaya Jawa relevan dengan nilai-nilai Islam ...

Semarang (ANTARA) - Sekolah Dasar Islam Al Azhar 29 Semarang sukses menyelenggarakan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) bertajuk "Nguri Nguri Budaya Jawa" pada Selasa (18/2/ 2025).

Kegiatan ini berlangsung di ISCH Kampus Al Azhar BSB City dan dihadiri oleh dewan guru, orang tua murid, serta siswa kelas 3.

Kepala Sekolah SDI Al Azhar 29, Jamaludin Malik,M.Si, dalam sambutannya menekankan pentingnya acara ini sebagai sarana bagi siswa untuk menunjukkan keterampilan, rasa percaya diri, dan kekompakan.

"Kegiatan ini menjadi ajang bagi anak-anak untuk menampilkan semua keterampilan seni yang telah mereka pelajari. Dengan mengenakan pakaian tradisional, mereka tidak hanya tampil menarik tetapi juga menunjukkan kebanggaan terhadap budaya Jawa," ungkapnya.

Acara ini dimeriahkan dengan penampilan berbagai tarian tradisional, seperti tari lir ilir dan gundul pacul, tari jaranan, penampilan siswa bermain musik, dan lainnya.

Jamaludin menambahkan, "Budaya Jawa sangat relevan dengan nilai-nilai Islam, dan banyak elemen budaya yang dapat diintegrasikan dengan ajaran kita. Salah satunya lir ilir yang diciptakan oleh Sunan Kalijaga untuk menyebarkan agama Islam."

Sekolah memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini karena siswa-siswi kelas 3 berperan aktif sebagai pengisi acara, mulai dari MC hingga penampilan seni. Acara dibuka dengan ikrar bersama dan dilanjutkan dengan hafalan surat oleh para siswa.

Agik Yusuf Dwi Saputra, orang tua murid siswa kelas tiga mengapresiasi kegiatan ini.

"Kami sangat bangga dengan penampilan P5. Mereka tidak hanya menunjukkan bakat dan dedikasi, tetapi juga melestarikan budaya Jawa melalui seni yang mereka tampilkan. Ini adalah langkah yang membanggakan untuk masa depan mereka dan warisan budaya kita,"ungkapnya.

Dengan kegiatan ini, diharapkan agar pagelaran budaya dapat menguatkan karakter bangsa dan menginspirasi generasi muda untuk menjaga serta melestarikan warisan budaya Jawa demi masa depan yang lebih baik. ***