Sertijab Wali Kota Solo digelar sebelum retret di Magelang

Kamis, 20 Februari 2025 23:24 WIB

Respati Ardi-Astrid Widayani saat akan mengikuti pelantikan di Jakarta, Kamis (20/2/2025). ANTARA/HO-Tim Respati Ardi

Solo (ANTARA) - Pemerintah Kota Surakarta langsung menggelar serah terima jabatan (sertijab) sehari usai pelantikan kepala daerah di Jakarta.

"Sertijab besok, intinya kan setelah pelantikan hari ini di Jakarta, rencananya hari ini langsung pulang ke Solo," kata Sekretaris Daerah Kota Surakarta Budi Murtono di Solo, Jawa Tengah, Kamis.

Selanjutnya, pada Jumat (21/2) akan dilaksanakan serah terima jabatan di Balai Tawang Arum Kompleks Balai Kota Surakarta.

Menurut dia, pelaksanaan sertijab akan berlangsung sederhana.

"Tidak dibuat mewah. Hanya secara seremonial ada serah terima dari wali kota lama ke wali kota baru. Disaksikan dari Pemprov Jawa Tengah, nanti ada penyerahan memori jabatan, terus selesai," katanya.

Selanjutnya, Wali Kota Surakarta yang baru, yakni Respati Ardi dan pasangannya Wakil Wali Kota Surakarta Astrid Widayani akan mengikuti rapat paripurna di DPRD Kota Surakarta.

"Harapannya pelaksanaan lancar," katanya.

Ia mengatakan sebetulnya masih ada waktu hingga 14 hari usai pelantikan untuk melakukan sertijab.

"Kemarin karena awalnya rencananya wali kota setelah pelantikan tidak pulang ke Solo tapi langsung ke Magelang (untuk mengikuti retret, berarti tidak bisa dilakukan sehari berikutnya. Tapi karena ada info pulang ke Solo, maka kami adakan. Itu kami diskusikan dengan Pak Teguh (Wali Kota Surakarta sebelumnya) dan DPRD, beliau-beliau tidak masalah," katanya.

Sementara itu, nantinya selama Wali Kota Surakarta mengikuti masa orientasi di Magelang maka Wakil Wali Kota Surakarta yang akan berkantor sehari-hari di Balai Kota Surakarta.

"Akan ada penunjukan Plh (pelaksana harian)," katanya.

Disinggung mengenai tugas pertama kali usai menjabat, dikatakannya, diserahkan oleh pasangan kepala daerah tersebut.

"Belum, nanti beliau saja, namun tugas rutin sehari-hari kan pasti ada. Nanti juga kami minta semua OPD untuk memperkenalkan apa itu tupoksinya sehingga apa keinginan jelas diserahkan ke OPD mana," katanya.