Blu-Jek Hadirkan Inovasi baru Sistem Pembayaran yang Beda dari Kompetitornya
Jumat, 18 September 2015 11:27 WIB
Co-founder Blu-Jek, Garret Kartono dan Founder Blu-Jek, Michael Manuhutu dalam peluncuran Blu-Jek, di Jakarta, Kamis (17/9/2015). (ANTARA News/ Arindra Meodia)
"Secara service mungkin serupa, tapi kami tidak menganggap mereka kompetitor, kami menganggap sebagai teman yaitu menyediakan layanan transportasi kepada masyarakat Jakarta yang lebih aman dan terpercaya," kata Garret Kartono, co-founder Blu-Jek, di Jakarta, Kamis.
"Dari sistem pembayaran kami beda, kami bekerja sama dengan Mandiri e-cash untuk membuat suatu transaksi yang cashless, jadi tidak menunggu pembayaran tunai," sambung dia.
Pemilihan Mandiri e-cash, menurut Garret, cocok dengan sistem operasi Blu-Jek yang menghadirkan rekening handphone berbasis ponsel.
"Jadi untuk para teman-teman rider kami tidak perlu uang banyak untuk membuka rekening karena untuk rekening biasa dibutuhkan uang Rp500.000, sedangkan Mandiri e-cash hanya Rp 50.000 sudah bisa buka rekening," kata dia.
Lebih lanjut, Founder Blu-Jek, Michael Manuhutu, mengungkapkan bahwa kedepannya, Blu-Jek akan berniat menghadirkan inovasi-inovasi pembayaran cashless.
Michael mengatakan tidak menutup kemungkinan Blu-Jek akan melakukan pembayaran melalui credit card tanpa mesin ataupun pembayaran dengan pulsa.
"Rangkuman developing system sangat complex. Oleh karena itu, inovasi-inovasi ini masih kami canangkan untuk kedepannya," ujar Michael.
"Pokonya kata kunci untuk Blu-Jek adalah pembayaran cashless, apa pun bentuk modulnya, ditunggu kedepannya," tambah dia.
Untuk saat ini, pembayaran Blu-Jek dapat dilakukan baik secara e-cash maupun cash secara normal.
Sedangkan untuk tarif, Blu-Jek menawarkan minimum pembayaran Rp20.000 (5 km) di mana per 1 km berikutnya dikenakan Rp 4.000.
Blu-Jek juga menghadirkan promo pada bulan pertama dengan menyiapkan potongan tarif Rp25.000 untuk 1.000 konsumen pertama.
"Dari sistem pembayaran kami beda, kami bekerja sama dengan Mandiri e-cash untuk membuat suatu transaksi yang cashless, jadi tidak menunggu pembayaran tunai," sambung dia.
Pemilihan Mandiri e-cash, menurut Garret, cocok dengan sistem operasi Blu-Jek yang menghadirkan rekening handphone berbasis ponsel.
"Jadi untuk para teman-teman rider kami tidak perlu uang banyak untuk membuka rekening karena untuk rekening biasa dibutuhkan uang Rp500.000, sedangkan Mandiri e-cash hanya Rp 50.000 sudah bisa buka rekening," kata dia.
Lebih lanjut, Founder Blu-Jek, Michael Manuhutu, mengungkapkan bahwa kedepannya, Blu-Jek akan berniat menghadirkan inovasi-inovasi pembayaran cashless.
Michael mengatakan tidak menutup kemungkinan Blu-Jek akan melakukan pembayaran melalui credit card tanpa mesin ataupun pembayaran dengan pulsa.
"Rangkuman developing system sangat complex. Oleh karena itu, inovasi-inovasi ini masih kami canangkan untuk kedepannya," ujar Michael.
"Pokonya kata kunci untuk Blu-Jek adalah pembayaran cashless, apa pun bentuk modulnya, ditunggu kedepannya," tambah dia.
Untuk saat ini, pembayaran Blu-Jek dapat dilakukan baik secara e-cash maupun cash secara normal.
Sedangkan untuk tarif, Blu-Jek menawarkan minimum pembayaran Rp20.000 (5 km) di mana per 1 km berikutnya dikenakan Rp 4.000.
Blu-Jek juga menghadirkan promo pada bulan pertama dengan menyiapkan potongan tarif Rp25.000 untuk 1.000 konsumen pertama.
Pewarta : Antaranews
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
SuperApp BYOND by BSI Resmi Diluncurkan! Hadirkan Layanan Komprehensif yang Semakin Nyaman & Aman Diakses
11 November 2024 20:03 WIB
Wuling hadirkan pengalaman "test drive" bagi pengunjung di GIIAS Semarang 2024
24 October 2024 7:18 WIB
Rumah Kebangsaan hadirkan 1.000 lebih perwakilan 16 kecamatan dukung Agustin-Iswar
13 October 2024 19:34 WIB
Pertamina Patra Niaga JBT-Politeknik Cilacap hadirkan solusi inovatif bagi nelayan
03 October 2024 14:42 WIB
Terpopuler - Gadget
Lihat Juga
vivo Y36 series resmi meluncur di pasar Indonesia dengan membawa desain "Dynamic Glass"
26 May 2023 8:52 WIB, 2023