Pemimpin Komisi Eropa dan NATO `Terguncang` Atas Serangan di Paris
Sabtu, 14 November 2015 12:27 WIB
Presiden Dewan Eropa Donald Tusk mengatakan ia akan memastikan agar pertemuan puncak negara-negara anggota G20 di Turki pada ahir pekan ini akan menentukan reaksi terhadap ancaman terorisme. Baik Tusk maupun Juncker akan hadir mewakili Uni Eropa pada pertemuan tersebut.
Para anggota lainnya Komisi Eropa, yang merupakan badan eksekutif Uni Eropa beranggotakan 28 negara di Brussel, juga telah mengeluarkan reaksi terhadap serangan.
Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, Federica Mogherini, mengatakan, "Eropa bersama Prancis dan rakyat Prancis."
Stoltenberg, yang merupakan Sekretaris Jenderal NATO, mengatakan, "Kita tetap kuat dan bersatu dalam perang melawan terorisme. Terorisme tidak akan mengalahkan demokrasi."
Tusk menulis kepada Hollande, mengatakan bahwa Prancis tidak akan sendiri dalam memerangi terorisme.
"Kami akan mendesak para pemimpin dunia yang bertemu di G20 di Antalya untuk menentukan reaksi terhadap ancaman terorisme," kata mantan perdana menteri Polandia itu.
Para anggota lainnya Komisi Eropa, yang merupakan badan eksekutif Uni Eropa beranggotakan 28 negara di Brussel, juga telah mengeluarkan reaksi terhadap serangan.
Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, Federica Mogherini, mengatakan, "Eropa bersama Prancis dan rakyat Prancis."
Stoltenberg, yang merupakan Sekretaris Jenderal NATO, mengatakan, "Kita tetap kuat dan bersatu dalam perang melawan terorisme. Terorisme tidak akan mengalahkan demokrasi."
Tusk menulis kepada Hollande, mengatakan bahwa Prancis tidak akan sendiri dalam memerangi terorisme.
"Kami akan mendesak para pemimpin dunia yang bertemu di G20 di Antalya untuk menentukan reaksi terhadap ancaman terorisme," kata mantan perdana menteri Polandia itu.
Pewarta : Antaranews
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Terpopuler - Insiden
Lihat Juga
40 Orang Dikawatirkan Tewas Setelah Perahu Karet Pembawa Migran Tenggelam
05 September 2015 12:40 WIB, 2015