Purbalingga-Batan Kerja Sama Pemanfaatan Teknologi Nuklir
Rabu, 3 Mei 2017 19:42 WIB
Sekretaris Utama Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN), Falconi Margono (kiri) saat sosialisasi mengenai "Nuklir Untuk Kesejahteraan" (ANTARAJATENG.COM/Dinkominfo Purbalingga)
Purbalingga, ANTARA JATENG - Pemerintah Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah dan Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) sepakat bekerja sama dalam pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi nuklir.
"Kerja sama dilakukan dalam rangka mengembangkan potensi sumber daya manusia yang dimiliki oleh Pemkab Purbalingga," kata Sekretaris Utama Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) Falconi Margono di Purbalingga, Rabu.
Dia menambahkan penandatanganan tersebut juga bertujuan untuk memanfaatkan hasil-hasil riset, ilmu pengetahuan, dan tenaga nuklir dalam mendukung perkembangan berkelanjutan di Purbalingga.
"Dengan potensi SDM yang ada di Purbalingga kita dapat memanfaatkan hasil riset dan ilmu pengetahuan untuk perkembangan Purbalingga," katanya.
Ruang lingkup kerja sama antara Batan dan Pemkab Purbalinga, kata dia, yakni di sektor penelitian, pengembangan, dan perekayasaan ilmu pengetahuan.
"Tidak hanya itu, sektor lain yang dijadikan lingkup kerjasama juga mencakup pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan, kesehatan, dan lingkungan," katanya.
Di sisi lain, Falconi berharap kerja sama yang telah dilakukan dengan Pemkab Purbalingga bisa bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat dimana dapat memanfaatkan bantuan, tenaga ahli ataupun teknisi yang ada.
"Sehingga kerjasama dapat berjalan dengan baik antar kedua belah pihak dan masyarakat dapat mengenal manfaat nuklir," katanya.
Sebelumnya, telah dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara Batan dengan Pemkab Purbalingga yang dilaksanakan di Graha Adiguna, Purbalingga.
"Kerja sama dilakukan dalam rangka mengembangkan potensi sumber daya manusia yang dimiliki oleh Pemkab Purbalingga," kata Sekretaris Utama Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) Falconi Margono di Purbalingga, Rabu.
Dia menambahkan penandatanganan tersebut juga bertujuan untuk memanfaatkan hasil-hasil riset, ilmu pengetahuan, dan tenaga nuklir dalam mendukung perkembangan berkelanjutan di Purbalingga.
"Dengan potensi SDM yang ada di Purbalingga kita dapat memanfaatkan hasil riset dan ilmu pengetahuan untuk perkembangan Purbalingga," katanya.
Ruang lingkup kerja sama antara Batan dan Pemkab Purbalinga, kata dia, yakni di sektor penelitian, pengembangan, dan perekayasaan ilmu pengetahuan.
"Tidak hanya itu, sektor lain yang dijadikan lingkup kerjasama juga mencakup pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan, kesehatan, dan lingkungan," katanya.
Di sisi lain, Falconi berharap kerja sama yang telah dilakukan dengan Pemkab Purbalingga bisa bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat dimana dapat memanfaatkan bantuan, tenaga ahli ataupun teknisi yang ada.
"Sehingga kerjasama dapat berjalan dengan baik antar kedua belah pihak dan masyarakat dapat mengenal manfaat nuklir," katanya.
Sebelumnya, telah dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara Batan dengan Pemkab Purbalingga yang dilaksanakan di Graha Adiguna, Purbalingga.
Pewarta : Wuryanti Puspitasari
Editor :
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Ciptakan perputaran ekonomi Rp10,42 triliun, BRI kembali jadi sponsor utama Liga 1 2024-2025
06 August 2024 20:39 WIB
Keamanan data dan dana nasabah jadi prioritas utama, BRI perkuat benteng digital
30 July 2024 12:27 WIB