Semarang (Antaranews Jateng) - Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) memfokuskan diri pada pengembangan program pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) melalui program "Daya".

"Daya merupakan program pemberdayaan yang sudah dikembangkan sejak 2011," kata Daya Head BTPN Andrie Darusman di Semarang, Selasa.

Menurut dia, BTPN memfokuskan diri untuk melayani dan memberdayakan segmen pensiunan, UMKM dan komunitas prasejahtera produktif.

Ia meyakini nasabah tidak hanya membutuhkan akses kepada pembiayaan untuk meningkatkan taraf hidup.

"Nasabah juga membutuhkan pelatihan dan pendampingan agar bisa memiliki kehodupan yang lebih baik," katanya.

Menurut dia, Program Daya BTPN memiliki nilai unik yang membedakannya dengan bank-bank lain.

Ia menjelaskan program pelatihan dan pendampingan tidak terbatas pasa masalah keuangan semara, namun juga berkaitan dengan kiat usaha, perluasan jaringan, dan sebagainya.

Selaras dengan mengubah visi hidup rakyat Indonesia, lanjut dia, BTPN secara konsisten melakukan inovasi dan transformasi agar layanan yang diberikan relevan dengan penggunanya.

"Program Daya dapat diakses secara digital agar aktivitas pelatihan dan pendampingan nasabah dapat semakin luas dan efektif," katanya.