Purwokerto (ANTARA) - Peringatan hari kebangkitan teknologi nasional (Harteknas) pada 10 Agustus mendatang merupakan momentum untuk mengoptimalkan pengembangan teknologi, kata Rektor Institut Teknologi Telkom Purwokerto Ali Rokhman.
"Ini merupakan momentum untuk membangkitkan seluruh anak bangsa untuk mencintai produk bangsa sendiri, dan mengembangkan teknologi supaya sejajar dengan bangsa-bangsa lain," katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah, Rabu.
Dia juga mengatakan bahwa Indonesia pada saat ini memiliki banyak ilmuwan yang tersebar di berbagai perguruan tinggi dengan berbagai disiplin ilmu.
"Juga banyak anak bangsa yang jadi ilmuwan di mancanegara yang harus disinergikan supaya transfer teknologi dapat semakin terwujud, terlebih lagi, pada saat ini kita tengah memasuki Revolusi Industri 4.0, bahkan Jepang sudah mencanangkan Revolusi Industri 5.0," katanya.
Sementara itu, dia juga kembali mengingatkan bahwa pengembangan teknologi secara bertahap dapat mengurangi ketergantungan teknologi dari luar.
Dia juga menambahkan bahwa pengembangan teknologi memiliki kaitan yang sangat erat dengan dunia pendidikan di Tanah Air.
Baca juga: Disney gunakan teknologi mutakhir dalam film "Lion King"
Sektor pendidikan di Indonesia, tambah dia, juga perlu memanfaatkan perkembangan teknologi dalam setiap pembelajaran.
"Pendidikan kita harus beorientasi pada penyiapan teknologi masa depan. Tujuannya agar dapat mengurangi ketergantungan teknologi dari luar," katanya.
Namun yang terpenting, kata dia, adalah perlunya memastikan bahwa penggunaan teknologi dalam bidang pendidikan telah merata di seluruh wilayah di Tanah Air.
"Penggunaan teknologi dalam sektor pendidikan harus merata, mulai dari wilayah perkotaan hingga wilayah perdesaan, dan di seluruh wilayah yang ada di Tanah Air, tujuannya adalah agar tidak ada kesenjangan dalam penggunaan teknologi," katanya.
Selain itu, dia juga menambahkan peringatan harteknas merupakan momentum yang sangat tepat untuk meningkatkan berbagai penelitian di bidang teknologi.
"Kita juga harus terus melakukan berbagai penelitian di bidang teknologi yang bertujuan untuk menghasilkan teknologi itu sendiri," katanya.
Baca juga: Era Revolusi Industri 4.0, koperasi didorong terapkan teknologi digital
Baca juga: Menpora dukung Liga 1 gunakan teknologi VAR
Baca juga: Rektor: Presiden terpilih tingkatkan pengembangan teknologi
Harteknas momentum optimalkan pengembangan teknologi
Rabu, 31 Juli 2019 10:27 WIB
Ilustrasi - Riau Tuan Rumah Harteknas 2018, Ini Tuntutan Menristek Dikti (Diana Syaf)
Pewarta : Wuryanti Puspitasari
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
UMP targetkan terima 6.000 mahasiswa baru program reguler pada tahun 2025
03 November 2024 14:03 WIB