Institut Teknologi Telkom Purwokerto buka beasiswa "Ngapak"
Rabu, 23 Desember 2020 16:03 WIB
kampus ITTP, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah (ANTARA - Wuryanti Puspitasari)
Purwokerto (ANTARA) - Intitut Teknologi Telkom Purwokerto, Jawa Tengah membuka kesempatan bagi siswa SMA/SMK/MA putra daerah untuk mengikuti program beasiswa "Ngapak" sebagai bentuk kepedulian terhadap perkembangan dunia pendidikan di era digital.
"Beasiswa Ngapak bisa diikuti oleh siswa SMA/SMK/MA lulusan tahun 2021 yang berada di wilayah Banyumas,Purbalingga, Banjarnegara, Cilacap dan Kebumen," kata Rektor IT Telkom Purwokerto, Dr. Ali Rokhman, M.Si di Purwokerto, Rabu.
Dia mengatakan bahwa untuk mendapat informasi persyaratan mendapatkan beasiswa Ngapak, calon mahasiswa IT Telkom Purwokerto bisa datang langsung ke kantor dan mendatang bagian penerimaan mahasiswa baru.
Sebagai alternatif lain, calon mahasiswa juga bisa mendapatkan informasi lebih lengkap dengan cara mengakses halaman portal resmi penerimaan mahasiswa baru melalui laman http://pmb.ittelkom-purwokerto.ac.id.
Dia menambahkan beasiswa tersebut merupakan wujud kepedulian IT Telkom Purwokerto terhadap pertumbuhan dan pentingnya pendidikan terhadap generasi milenial.
"Sebagai salah satu kampus teknologi yang terus bertumbuh dan peduli terhadap perkembangan pendidikan maka kami membuka beasiswa ini guna memberikan kontribusi terhadap dunia pendidikan di wilayah Banyumas dan sekitarnya," katanya.
Terlebih lagi, tambah dia, perkembangan teknologi menjadi bagian yang tidak terlepas dari kebutuhan masyarakat.
"Dengan memperhatikan persyaratan yang telah ditentukan oleh pihak kampus kami mengajak siswa SMA/SMK/MA yang berada di wilayah Barlingmascakeb, ini merupakan kesempatan yang begitu langka," katanya.
Dia mengatakan di tengah kondisi pandemi seperti sekarang ini pihaknya berharap program beasiswa akan menjadi kesempatan yang baik.
"Pada saat ini kita semua sedang berada pada kondisi pandemi COVID-19 kami berharap beasiswa ini akan dapat menjadi kesempatan yang baik bagi calon mahasiswa," katanya.
Dia juga mengatakan beasiswa tersebut diberi nama Ngapak sebagai salah satu bentuk komitmen ITTP untuk melestarikan kearifan lokal.
"Seperti kita tahu Ngapak merupakan bahasa Jawa Banyumasan atau bahasa Penginyongan atau dialek bahasa Jawa yang biasa dituturkan di wilayah Banyumas,Purbalingga, Banjarnegara, Cilacap dan Kebumen," katanya.
"Beasiswa Ngapak bisa diikuti oleh siswa SMA/SMK/MA lulusan tahun 2021 yang berada di wilayah Banyumas,Purbalingga, Banjarnegara, Cilacap dan Kebumen," kata Rektor IT Telkom Purwokerto, Dr. Ali Rokhman, M.Si di Purwokerto, Rabu.
Dia mengatakan bahwa untuk mendapat informasi persyaratan mendapatkan beasiswa Ngapak, calon mahasiswa IT Telkom Purwokerto bisa datang langsung ke kantor dan mendatang bagian penerimaan mahasiswa baru.
Sebagai alternatif lain, calon mahasiswa juga bisa mendapatkan informasi lebih lengkap dengan cara mengakses halaman portal resmi penerimaan mahasiswa baru melalui laman http://pmb.ittelkom-purwokerto.ac.id.
Dia menambahkan beasiswa tersebut merupakan wujud kepedulian IT Telkom Purwokerto terhadap pertumbuhan dan pentingnya pendidikan terhadap generasi milenial.
"Sebagai salah satu kampus teknologi yang terus bertumbuh dan peduli terhadap perkembangan pendidikan maka kami membuka beasiswa ini guna memberikan kontribusi terhadap dunia pendidikan di wilayah Banyumas dan sekitarnya," katanya.
Terlebih lagi, tambah dia, perkembangan teknologi menjadi bagian yang tidak terlepas dari kebutuhan masyarakat.
"Dengan memperhatikan persyaratan yang telah ditentukan oleh pihak kampus kami mengajak siswa SMA/SMK/MA yang berada di wilayah Barlingmascakeb, ini merupakan kesempatan yang begitu langka," katanya.
Dia mengatakan di tengah kondisi pandemi seperti sekarang ini pihaknya berharap program beasiswa akan menjadi kesempatan yang baik.
"Pada saat ini kita semua sedang berada pada kondisi pandemi COVID-19 kami berharap beasiswa ini akan dapat menjadi kesempatan yang baik bagi calon mahasiswa," katanya.
Dia juga mengatakan beasiswa tersebut diberi nama Ngapak sebagai salah satu bentuk komitmen ITTP untuk melestarikan kearifan lokal.
"Seperti kita tahu Ngapak merupakan bahasa Jawa Banyumasan atau bahasa Penginyongan atau dialek bahasa Jawa yang biasa dituturkan di wilayah Banyumas,Purbalingga, Banjarnegara, Cilacap dan Kebumen," katanya.
Pewarta : Wuryanti Puspitasari
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Unsoed-UHB bantu petani Desa Winduaji melalui budi daya jamur untuk atasi stunting dan kemiskinan
01 December 2024 14:58 WIB
Terpopuler - Pendidikan
Lihat Juga
Festival Teater Pelajar berikan ruang ekspresi dan penyaluran minat bakat siswa di bidang budaya
15 December 2024 20:24 WIB