Magelang (ANTARA) - Pemerintah Kota Magelang mengapresiasi sejumlah pihak yang menggelar vaksinasi COVID-19 kepada masyarakat, karena mendukung percepatan vaksinasi nasional dan penanganan pandemi.

Wali Kota Magelang Muchamad Nur Aziz dalam rilis di Magelang, Rabu, mengungkapkan kegiatan mereka turut membantu pemerintah mempercepat vaksinasi masyarakat. 

Salah satunya, katanya, vaksinasi yang diadakan Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kota Magelang yang di Hotel Puri Asri Kota Magelang, Rabu.

"Tentunya mereka juga membantu pemerintah mempercepat vaksinasi kepada masyarakat. Masyarakat juga antusias mengikuti vaksinasi yang diadakan instansi di luar pemerintah ini,” ujarnya.

Ia mengatakan vaksinasi yang diselenggarakan Pemkot Magelang saat ini fokus untuk puskesmas dan fasilitas kesehatan (faskes) lainnya. 

Setiap kali kiriman vaksin datang, katanya, langsung didistribusikan ke puskesmas dan faskes lainnya untuk segera disuntikkan kepada warga.

“Puskesmas dan faskes itu melayani vaksin setiap hari dengan kuota tertentu. Pendaftaran bisa melalui RT atau RW setempat, sehingga mudah terkontrol,” katanya.

Ia mengatakan Kota Magelang belum lama ini menerima sekitar 3.500 dosis vaksin dan langsung didistribusikan kepada masyarakat. Jumlah tersebut tergolong masih minim sehingga berdampak pada capaian vaksinasi untuk lansia yang baru 60 persen, sedangkan untuk sumber daya kesehatan dan pendidikan sudah mencapai 100 persen.

Sesepuh PSMTI Kota Magelang Ignatius Sudarmono mengutarakan pihaknya menjadi salah satu organisasi yang mengadakan vaksinasi massal, dalam rangka membantu pemerintah menyukseskan vaksinasi bagi warga.

Sejauh ini, pihaknya sudah menyelenggarakan vaksinasi ke-8 yang ditujukan kepada masyarakat umum, baik dari warga Kota Magelang, Kabupaten Magelang, dan sekitarnya.

"Kali ini kita sediakan sebanyak 380 dosis vaksin untuk masyarakat umum baik warga Kota Magelang, Kabupaten Magelang, maupun luar daerah, seperti Temanggung dan Yogyakarta,” katanya.

Pihaknya tergerak untuk mengadakan vaksinasi ini karena masih banyak warga yang belum divaksin. Syaratnya warga mendapatkan vaksin, menunjukkan KTP saat mendaftar di anggota PSMTI.

“Anggota kami yang 'door to door' mencari warga yang belum mendapat suntikan vaksin. Selama masih ada warga yang belum divaksin, kami akan selalu membantu pemerintah mengadakan kegiatan seperti ini,” katanya.

PSMTI Kota Magelang juga akan membuka dapur umum untuk membantu warga yang tengah manjalani isolasi mandiri. Pihaknya juga menyiapkan obat-obatan dan vitamin untuk warga.