Kudus (ANTARA) - Kepolisian Resor Kudus, Jawa Tengah, menyiapkan tim patroli "mobile" untuk mengamankan dan mengurai kemacetan lalu lintas pada jalur mudik Lebaran di wilayah hukum Polres setempat.

Kasat Lantas Polres Kudus AKP Galuh Pandu Pandega di Kudus, Jumat, mengatakan jumlah personel tim patroli "mobile" yang disiapkan ada 15 personel, sehingga ketika terjadi kepadatan arus lalu lintas di titik tertentu, langsung diterjunkan untuk mengurai kepadatan.

Salah satu daerah yang dinilai rawan menyebabkan ketersendatan arus lalu lintas, yakni di depan pintu masuk Pasar Jekulo atau Pasar Bareng serta di antara kawasan Jalur Ngembal hingga perempatan Kerawang.

Polres Kudus juga sudah menyiapkan pos pengamanan untuk memantau arus lalu lintas di jalur antar kabupaten maupun memantau kondisi lalu lintas di perkotaan. Jalur alternatif juga tersedia untuk antisipasi kemacetan di dua titik rawan tersebut.

"Arus mudik untuk sementara ini masih lancar dan belum terlihat ada kepadatan maupun kemacetan baik arus lalu lintas dari arah Semarang menuju Pati maupun dari arah Pati menuju Semarang," ujarnya.

Sekretaris Dinas Perhubungan Kabupaten Kudus Putut Sri Kuncoro menambahkan potensi kemacetan selain di depan Pasar Bareng dan simpang empat kerawang, ditambah dengan tradisi bulusan.

"Khusus tradisi bulusan di Desa Hadipolo, Kecamatan Jekulo, berpotensi terjadi kemacetan ketika tradisi tersebut benar-benar digelar mengingat saat ini masih pandemi dimungkinkan kalaupun digelar secara sederhana dan tidak ada keramaian seperti sebelumnya," ujarnya.

Untuk mengatasi kemacetan adanya tradisi bulusan, Dishub Kudus sudah menyiapkan jalan alternatif melalui STAIN Kudus, kemudian menuju Ngetuk - Honggosoco - Tanjungrejo - Klaling menuju Jalan Pantura Timur Kudus menuju arah Pati.

Sementara mengatasi kemacetan di depan Pasar Bareng maupun Kerawang, untuk kendaraan dari arah Pati dilewatkan melalui simpang tiga Terban ke kiri menuju Pladen, Bulungcangkring, Sadang, Hadiwarno hingga perempatan Jepang, kemudian menuju Jalan Lingkar Kudus untuk melanjutkan ke Semarang. Sebaliknya arus lalu lintas dari arah Semarang dilewatkan melalui perempatan Kerawang ke kiri menuju Tanjungrejo hingga Terban.