Pekalongan (ANTARA) - Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Pekalongan, Jawa Tengah, mengembangkan aplikasi survei kepuasan masyarakat sebagai upaya memudahkan jejak pendapat atau masukan pelayanan publik.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Pekalongan Arif Karyadi di Pekalongan, Rabu, mengatakan bahwa aplikasi survei kepuasan masyarakat dapat diakses melalui alamat skm.pekalongankota.go.id.

"Aplikasi ini bertujuan memudahkan pemkot memperoleh jejak pendapat terkait layanan masyarakat yang selama ini dilakukan secara manual dan memudahkan dalam pengumpulan, serta pengolahan data," katanya.

Dikatakan, aplikasi survei kepuasan masyarakat kini masih pada tahap uji coba dan pelatihan, serta rencananya akan dimulai pada Jumat (8/7).

Aplikasi itu, lanjut dia, dapat diakses melalui smartphone maupun personal komputer. Setelah itu, pengguna layanan dapat memilih unit pelayanan publik dan layanan yang dimaksud serta dilanjutkan dengan mengisi data diri sebagai responden, serta pengguna diarahkan untuk memberikan pendapat tentang pelayanan.

"Sebelumnya sudah dilakukan secara manual bisa melalui kuesioner maupun jejak pendapat yang lainnya, biasanya data manual itu agak sulit untuk pengolahan data sehingga kami berinisiatif untuk mengembangkan aplikasi agar dapat memudahkan untuk merekap, indeksnya langsung ketahuan berapa," katanya.

Ia yang didampingi Kepala Bidang Aplikasi dan Persandian Dinkominfo Kota Pekalongan Kusuma Adi Achmad berharap dengan adanya aplikasi ini masyarakat dapat dengan mudah memberikan masukan, saran, dan tanggapan terkait layanan publik yang disediakan oleh pemerintah kota.

"Semoga pengembangan aplikasi ini dapat digunakan dengan baik lancar sehingga masyarakat merasa hak-haknya dapat terpenuhi dan jika ada masukan atau saran itu menjadi masukan untuk penyedia layanan masyarakat sehingga ke depan menjadi lebih baik," katanya.