Kudus (ANTARA) - Sebanyak 64 pelajar dari berbagai sekolah di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah menjalani latihan baris-berbaris untuk dipersiapkan menjadi pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka) saat upacara HUT Ke-77 RI di daerah setempat, 17 Agustus 2022.

"Puluhan pelajar yang dipersiapkan tersebut merupakan pelajar yang dinyatakan lolos seleksi sebagai calon paskibraka 17 Agustus 2022," kata Kabid Kepemudaan Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kudus Arini Budi Utami di Kudus, Jumat (5/8).

Jumlah pendaftar calon paskibraka 300 peserta, kemudian dipilih 66 peserta terbaik yang memiliki kemampuan baris-berbaris serta fisik sehat. Dari 66 calon tersebut, dua pelajar di antaranya terpilih sebagai paskibraka tingkat provinsi dan nasional.

Kedua calon paskibraka mulai menjalani pemusatan latihan sejak Kamis (4/8), sedangkan pelaksanaan latihan di Kabupaten Kudus sejak 18 Juli 2022 dipusatkan di Alun-Alun Kudus.

Latihan dimulai pukul 07.00 hingga 12.00 WIB dengan melibatkan personel TNI dan polisi yang juga bertugas mengawal bendera Merah Putih bersama paskibraka.

"Alhamdulillah, para pelajar yang mengikuti latihan sudah ada kemajuan dalam hal baris-berbaris, termasuk semangat mereka juga mulai tumbuh," ujarnya.

Ia berharap, calon anggota paskibraka mampu menunjukkan keteladanan sebagai pelajar yang berprestasi.

"Jangan lupa jaga kesehatan, kekompakan dan tetap bersemangat menjelang pelaksanaan upacara 17 Agustus 2022. Semoga berjalan lancar dan tidak ada kendala," ujarnya.

Formasi paskibraka tahun ini, imbuh dia, cukup lengkap berjumlah 64 orang, sedangkan dua tahun lalu jumlahnya terbatas karena pandemi. Dari jumlah tersebut, 26 orang di antaranya perempuan dan selebihnya laki-laki. 

Pengukuhan paskibraka tersebut, dijadwalkan pada Senin (15/8).

Angga Vian Adha, pelajar SMA Al Maruf Kudus bersyukur bisa lolos seleksi calon paskibraka.

Muhammad Syafii, siswa SMK Wisudha Karya Kudus mengaku bangga bisa lolos seleksi itu, karena sejak lama bercita-cita menjadi paskibraka.

"Selain kemampuan baris-berbaris, mental dan fisik juga saya persiapkan agar bisa lolos seleksi," ujarnya.