SPN-Omah Tani Batang gelar pentas badut hibur korban banjir
Minggu, 8 Januari 2023 8:32 WIB
Sejumlah badut "ndower" sedang menghibur korban banjir di wilayah Kabupaten Batang. (ANTARA/HO-Humas Kabupaten Batang)
Batang (ANTARA) - Serikat Pekerja Nasional (SPN) bersama Organisasi Kemasyarakatan Omah Tani dan Kampung Hijrah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, menggelar pentas badut "ndower" untuk menghibur korban banjir terutama anak-anak.
Sekretaris SPN Kabupaten Batang Gotama Bramanti di Batang, Sabtu, mengatakan bahwa pentas badut yang diperankan oleh kaum ibu ini bertujuan untuk memberikan semangat dan menghibur anak-anak korban banjir.
"Kegiatan yang diinisiasi oleh tiga organisasi kemasyarakatan ini bertujuan untuk mengembalikan kepercayaan pada warga, khususnya anak-anak agar tetap semangat meskipun dalam kondisi yang tidak baik," katanya.
Dalam pentas badut "ndower" tersebut disuguhkan beberapa permainan yang bisa menghibur anak-anak meskipun di lokasi banjir.
Pemeran badut "ndower" Sulis mengatakan berperan sebagai badut di depan anak-anak korban banjir merupakan sebuah kebahagiaan tersendiri karena bisa menghibur sekaligus menghilangkan trauma anak-anak terdampak banjir.
"Sungguh membahagiakan, kami bisa menghibur anak-anak yang terdampak banjir. Anak-anak juga terlihat antusias dan gembira dengan kehadiran kami," katanya.
Beberapa permainan yang disuguhkan di antaranya kereta api, bernyanyi, dan joget bersama-sama sambil diiringi musik.
"Anak-anak juga diberi kesempatan untuk mengenalkan diri di depan pengunjung supaya bisa memunculkan mental pemberani atau tidak merasa takut di depan publik," katanya.
Sekretaris SPN Kabupaten Batang Gotama Bramanti di Batang, Sabtu, mengatakan bahwa pentas badut yang diperankan oleh kaum ibu ini bertujuan untuk memberikan semangat dan menghibur anak-anak korban banjir.
"Kegiatan yang diinisiasi oleh tiga organisasi kemasyarakatan ini bertujuan untuk mengembalikan kepercayaan pada warga, khususnya anak-anak agar tetap semangat meskipun dalam kondisi yang tidak baik," katanya.
Dalam pentas badut "ndower" tersebut disuguhkan beberapa permainan yang bisa menghibur anak-anak meskipun di lokasi banjir.
Pemeran badut "ndower" Sulis mengatakan berperan sebagai badut di depan anak-anak korban banjir merupakan sebuah kebahagiaan tersendiri karena bisa menghibur sekaligus menghilangkan trauma anak-anak terdampak banjir.
"Sungguh membahagiakan, kami bisa menghibur anak-anak yang terdampak banjir. Anak-anak juga terlihat antusias dan gembira dengan kehadiran kami," katanya.
Beberapa permainan yang disuguhkan di antaranya kereta api, bernyanyi, dan joget bersama-sama sambil diiringi musik.
"Anak-anak juga diberi kesempatan untuk mengenalkan diri di depan pengunjung supaya bisa memunculkan mental pemberani atau tidak merasa takut di depan publik," katanya.
Pewarta : Kutnadi
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Wali Kota Semarang apresiasi program "Dandan Omah" dari sumbangan koin
09 September 2023 7:01 WIB, 2023
593 pesilat Jateng dan DIY ikuti kejuaraan Omah Silat Championship Batang
09 July 2023 13:09 WIB, 2023
Terpopuler - Unik
Lihat Juga
Hari Sumpah Pemuda, Keraton Surakarta bentangkan bendera sepanjang seribu meter
28 October 2024 12:47 WIB
Generasi muda di Semarang dilibatkan dalam implementasikan program makan siang bergizi
18 October 2024 20:22 WIB