Pemkot Pekalongan siapkan 5 ribu dosis vaksin penguat kedua
Jumat, 3 Februari 2023 5:29 WIB
Petugas Dinas Kesehatan Kota Pekalongan sedang memberikan vaksinasi pada masyarakat, di Kota Pekalongan, Kamis (2/2/2023). (ANTARA/Kutnadi)
Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, telah menyiapkan sebanyak 5.000 dosis vaksin penguat (booster) untuk melayani masyarakat umum yang akan melakukan vaksinasi.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan Slamet Budiyanto di Pekalongan, Kamis, mengatakan, bahwa sesuai arahan dari Kementerian Kesehatan, vaksin penguat kedua akan diberikan kepada masyarakat umum yang sudah berusia di atas 18 tahun.
"Kuota vaksin 'booster' kedua ini ada sekitar 5.000 dosis. Nantinya, apabila belum mencukupi akan kami mintakan lagi," katanya.
Slamet Budiyanto mengatakan saat ini, pihaknya telah membuka pelayanan vaksinasi COVID-19 di seluruh pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) agar masyarakat umum yang membutuhkan bisa datang langsung ke puskesmas terdekat.
Selain itu, kata dia, dalam waktu dekat Dinkes Kota Pekalongan juga akan membuka gerai vaksinasi COVID-19 di sejumlah tempat umum untuk memudahkan masyarakat yang bekerja mendapatkan vaksin.
"Memang saat ini kami masih menunggu kesadaran masyarakat untuk melakukan vaksinasi penguat kedua di puskesmas. Selain itu, kami juga akan membuka gerai seperti di sejumlah tempat seperti kantor setda," katanya.
Menurut dia, pemberian vaksin penguat kedua sebagai upaya meningkatkan proteksi masyarakat Indonesia, khususnya di daerah setempat agar tidak terpapar COVID-19.
"Vaksinasi COVID-19 penguat kedua ini diberikan dengan jarak waktu enam bulan sejak vaksinasi dosis booster pertama," katanya. ***3***
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan Slamet Budiyanto di Pekalongan, Kamis, mengatakan, bahwa sesuai arahan dari Kementerian Kesehatan, vaksin penguat kedua akan diberikan kepada masyarakat umum yang sudah berusia di atas 18 tahun.
"Kuota vaksin 'booster' kedua ini ada sekitar 5.000 dosis. Nantinya, apabila belum mencukupi akan kami mintakan lagi," katanya.
Slamet Budiyanto mengatakan saat ini, pihaknya telah membuka pelayanan vaksinasi COVID-19 di seluruh pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) agar masyarakat umum yang membutuhkan bisa datang langsung ke puskesmas terdekat.
Selain itu, kata dia, dalam waktu dekat Dinkes Kota Pekalongan juga akan membuka gerai vaksinasi COVID-19 di sejumlah tempat umum untuk memudahkan masyarakat yang bekerja mendapatkan vaksin.
"Memang saat ini kami masih menunggu kesadaran masyarakat untuk melakukan vaksinasi penguat kedua di puskesmas. Selain itu, kami juga akan membuka gerai seperti di sejumlah tempat seperti kantor setda," katanya.
Menurut dia, pemberian vaksin penguat kedua sebagai upaya meningkatkan proteksi masyarakat Indonesia, khususnya di daerah setempat agar tidak terpapar COVID-19.
"Vaksinasi COVID-19 penguat kedua ini diberikan dengan jarak waktu enam bulan sejak vaksinasi dosis booster pertama," katanya. ***3***
Pewarta : Kutnadi
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Kementan RI : Varietas unggul baru tanam padi lahan payau hasilkan 7,1 ton/ha
14 November 2024 17:47 WIB