Baca juga: Produk UMKM binaan Bank Jateng jadi souvenir resmi KTT ASEAN
BI: Digitalisasi bawa UMKM menembus ekspor tanpa batas
Jumat, 19 Mei 2023 17:12 WIB
Kepala BI Nugroho Joko Prastowo memberikan sambutan pada On Boarding UMKM di Kabupaten Sukoharjo, Jumat (19/5/2023). ANTARA/HO-Bank Indonesia
Solo (ANTARA) -
Bank Indonesia (BI) menyatakan pemasaran melalui digitalisasi akan mampu membawa usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) menembus ekspor tanpa batas.
"Orang manapun bisa lihat dan beli produk kita. Sekarang logistik juga sudah efisien, kirim barang ke luar negeri sudah tidak mahal lagi," kata Kepala Kantor BI Surakarta Nugroho Joko Prastowo di sela acara Onboarding UMKM Soloraya dengan tema Digitalisasi UMKM Solo, UMKM Tambah Jago lan Raharjo di Kabupaten Sukoharjo, Jumat.
Ia mengatakan dengan demikian, diharapkan pelaku UMKM mampu berjualan hingga ke luar negeri dari daerah masing-masing.
"Itulah pentingnya digital, makanya kami adakan on boarding. Diajarin cara motret yang bagus, caption bagus, promosi bagus, jangan-jangan pakai Instagram sendiri penjualannya juga sudah bagus," katanya.
Selain menjual barang melalui digital dengan memanfaatkan media sosial, pihaknya juga mendorong pelaku UMKM untuk bisa masuk ke e-katalog.
"Pelaku UMKM yang sudah lolos kurasi segeralah mendaftar e-katalog di masing-masing daerah karena diwajibkan 40 persen belanja barang di e-katalog," katanya.
Ia mengatakan karena sifatnya yang diwajibkan oleh pemerintah, omzet e-katalog di Provinsi Jawa Tengah saja bisa mencapai triliunan rupiah.
"Tinggal dipelajari barangnya apa. Oh iya ini masuk, itu masuk. Harapannya ini dimanfaatkan betul oleh pejuang UMKM," katanya.
Pada kesempatan yang sama, Sekda Kabupaten Sukoharjo Widodo mengatakan sangat mengapresiasi upaya BI yang sudah memfasilitasi UMKM di Solo Raya khususnya Sukoharjo.
"Kami dukung penuh tindak lanjutnya, perkembangannya. Dengan digitalisasi maka kami bantu UMKM agar melek digital," katanya.
Ia mengatakan saat ini sudah ada beberapa pelaku usaha mikro hingga menengah di Kabupaten Sukoharjo yang masuk ke e-katalog.
"Kami sudah punya e-katalog, ada 20 etalase. Isinya baru 98 pengusaha mikro, pengusaha kecil sebanyak 51, menengah baru 6. Ini terus kami optimalkan. Kalau ada kendala kami dampingi," katanya.
Baca juga: Produk UMKM binaan Bank Jateng jadi souvenir resmi KTT ASEAN
Baca juga: Produk UMKM binaan Bank Jateng jadi souvenir resmi KTT ASEAN
Pewarta : Aris Wasita
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Surakarta Wakili Calon Kota Percontohan Antikorupsi, Pj Gubernur : Dukung Pemerintahan Bersih
08 November 2024 13:22 WIB
Terpopuler - Bisnis
Lihat Juga
Hashim Djojohadikusumo pikat pendanaan hijau EUR 1,2 miliar untuk sektor kelistrikan
14 November 2024 21:08 WIB