Temanggung (ANTARA) - Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Pemerintah Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah membantu 30.000 bibit kopi dan juga sekitar 100 ribu biji untuk pembibitan guna meremajakan tanaman kopi yang sudah tua.
"Tahun ini kami tidak saja membantu bibit kopi tetapi juga benih yang nantinya dilakukan pembibitan sendiri oleh kelompok tani," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kabupaten Temanggung Joko Budi Nuryanto di Temanggung, Minggu.
Ia menyampaikan benih kopi tersebut untuk kopi robusta. Berdasarkan penelitian kopi robusta bisa berbuah pada umur tiga hingga empat tahun tanpa penyambungan.
"Selama ini tradisi petani di Temanggung tanaman kopi robusta agar cepat berbuah harus dilakukan penyambungan, berbeda dengan kopi arabika tanpa penyambungan," katanya.
Joko menyampaikan tanaman kopi di Temanggung, khususnya jenis robusta sebagian sudah harus dilakukan peremajaan karena umurnya sudah tua yang produksinya sudah menurun.
"Oleh karena itu kami meminta petani, bagi yang tanaman kopinya sudah tua sebaiknya diganti karena produktivitasnya tidak optimal lagi," katanya.
Ia menuturkan untuk bantuan benih atau biji kopi baru pertama kali dilakukan pada tahun ini.
"Bantuan biji itu yang sudah bersertifikat, terjamin pohon induknya bagus," katanya.
Temanggung merupakan salah satu sentra penghasil kopi di Jawa Tengah. Sekitar 40 persen hasil kopi di Jawa Tengah berasal dari Temanggung.
Pemkab Temanggung bantu 30 ribu bibit kopi untuk peremajaan
Minggu, 6 Agustus 2023 10:41 WIB
Ilustrasi - Wakil Bupati Temanggung Heri Ibnu Wibowo (kedua dari kiri) saat panen kopi. ANTARA/Heru Suyitno
Pewarta : Heru Suyitno
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024