Mahasiswa KKN UIN Walisongo ajari bahasa Inggris anak Sambongsari
Senin, 8 Juli 2024 16:02 WIB
Tim KKN MIT Ke-18 UIN Walisongo Semarang menyelenggarakan les bahasa Inggris secara rutin di Balai Desa Sambongsari, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal, Senin (8/7/2024). Dok. UIN Walisongo
Semarang (ANTARA) - Tim KKN MIT Ke-18 UIN Walisongo Semarang menyelenggarakan les bahasa Inggris secara rutin di Balai Desa Sambongsari, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal, Senin (8/7/2024).
Masyarakat setempat antusias menyambut program kerja les bahasa Inggris itu.
Menurut Darwasih, orang tua dari Naira yang mengikuti les Bahasa Inggris, kegiatan KKN ini s
memotivasi anak-anak akan pentingnya bahasa Inggris.
"Saya ingin anak saya dari kecil sudah bisa bahasa Inggris walaupun saya tidak bisa," ujar Darwasih.
Les diikuti 45 anak terdiri atas 30 anak SD dari berbagai kelas dan 15 anak SMP/SMK.
Kegiatan les kali ini berjalan dengan tertib, anak-anak mampu mengikuti pelajaran dengan baik. Mereka terlihat antusias dengan apa yang diajarkan oleh mahasiswa KKN.
Misbah, selaku Divisi Pendidikan dan Keagamaan, berharap kegiatan ini bisa terus dilakukan dan diikuti anak-anak lebih banyak lagi.
"Harapan saya, kegiatan ini rutin diikuti anak-anak, apalagi bila melihat anak-anak sekitar lebih banyak bermain HP," ucapnya.
Kegiatan les Bahasa Inggris ditutup dengan bermain bersama dan perkenalan diri dengan menggunakan bahasa paling populer di dunia itu. ***
Masyarakat setempat antusias menyambut program kerja les bahasa Inggris itu.
Menurut Darwasih, orang tua dari Naira yang mengikuti les Bahasa Inggris, kegiatan KKN ini s
memotivasi anak-anak akan pentingnya bahasa Inggris.
"Saya ingin anak saya dari kecil sudah bisa bahasa Inggris walaupun saya tidak bisa," ujar Darwasih.
Les diikuti 45 anak terdiri atas 30 anak SD dari berbagai kelas dan 15 anak SMP/SMK.
Kegiatan les kali ini berjalan dengan tertib, anak-anak mampu mengikuti pelajaran dengan baik. Mereka terlihat antusias dengan apa yang diajarkan oleh mahasiswa KKN.
Misbah, selaku Divisi Pendidikan dan Keagamaan, berharap kegiatan ini bisa terus dilakukan dan diikuti anak-anak lebih banyak lagi.
"Harapan saya, kegiatan ini rutin diikuti anak-anak, apalagi bila melihat anak-anak sekitar lebih banyak bermain HP," ucapnya.
Kegiatan les Bahasa Inggris ditutup dengan bermain bersama dan perkenalan diri dengan menggunakan bahasa paling populer di dunia itu. ***
Pewarta : Nur Istibsaroh/ksm
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2025
Terkait
UIN Surakarta dan Hukumonline.com jajaki kerja sama literasi hukum digital
17 December 2024 19:44 WIB