Magelang (ANTARA) - Gubernur Jakarta Pramono Anung mengungkapkan kehadirannya bersama beberapa kader PDI Perjuangan yang menjadi kepala daerah pada retret hari keempat di kompleks Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah.
"Kenapa baru hari ini? Tentunya saya tidak perlu menjelaskan apa-apa," kata Pramono Anung di kompleks Akmil Magelang, Senin.
Pramono lantas mengungkapkan,"Apa pun saya berkomunikasi dengan Ibu Megawati (Ketua Umum DPP PDI Perjuangan) dan juga DPP partai, apa yang kemudian menjadi keputusan bersama."
Kehadirannya bersama beberapa kader PDI Perjuangan, menurut dia, dengan berbagai pertimbangan yang sesungguhnya apa yang menjadi arahan untuk melakukan penundaan.
"Secara khusus saya mengucapkan terima kasih atas kesabaran semuanya, terutama kepada Bapak Menteri Dalam Negeri dan wakil menteri yang semuanya telah 4 hari mengikuti retret ini," kata Pramono.
Sebagai Gubernur Jakarta, dia sudah menitipkan tugas kepada Bang Dul (Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno) untuk terus gas pol mengerahkan pasukan biru, oranye, hijau, dan pasukan kuning terkait dengan harapan masyarakat Daerah Khusus Jakarta.
"Terutama saya pribadi, oleh rakyat Jakarta, jadi itu yang ingin saya sampaikan," katanya.
Menurut dia, yang mungkin belum tinggal satu provinsi, ada satu provinsi karena arahan Mendagri maupun Wamendagri boleh mengusulkan sekda.
"Saya mungkin masuk yang terakhir. Kami semua mengikuti retret secara baik-baik dan tentunya kami bertanggung jawab apa yang kami ambil langkah ini," katanya.