"Meskipun tiket bus reguler tujuan Jakarta telah habis, kami masih menyediakan tiket untuk bus bantuan," kata pengelola agen bus PO Pahala Kencana, Edi Romadhon di Wangon, Banyumas.

Menurut dia, manajemen PO Pahala Kencana sengaja mendatangkan delapan bus bantuan untuk melayani penumpang dari wilayah Banyumas pada arus balik Lebaran 2012.

Dalam hal ini, kata dia, bus bantuan yang didatangkan oleh manajemen PO Pahala Kencana, yakni PO Nirwana.

"Saat ini ada 38 armada bus PO Pahala Kencana dan delapan armada bus bantuan PO Nirwana yang melayani jurusan Purwokerto--Jakarta," katanya.

Ia mengatakan, bus-bus bantuan juga didatangkan oleh sejumlah perusahaan untuk melayani penumpang dari Purwokerto.

Dengan demikian, kata dia, seluruh penumpang bus pada arus balik H+6 Lebaran ini dapat terangkut meskipun tidak menggunakan bus reguler.

Disinggung mengenai tarif bus pada masa arus balik Lebaran, dia mengatakan, hal itu tergantung kelas bus karena untuk kelas ekonomi menggunakan tarif batas atas dan batas bawah.

"Kalau kelas bisnis sebesar Rp160 ribu, sedangkan eksekutif Rp250 ribu hingga Rp270 ribu," katanya.

Sementara itu di Banjarnegara, tiket bus PO Sinar Jaya tujuan Jakarta dan sekitarnya untuk perjalanan arus balik H+6 Lebaran telah habis terjual.

"Padahal, kami menyediakan 60 armada untuk melayani pemudi," kata petugas agen PO Sinar Jaya, Kiswo di Banjarnegara.

Secara terpisah, Kepala Unit Pelaksana Teknis Terminal Bus Purwokerto mengatakan, pihaknya telah menyediakan sekitar 30 armada bus cadangan guna mengantisipasi kemungkinan adanya penumpang yang tidak terangkut oleh bus-bus reguler.

"Perbandingan bus cadangan dan bus reguler adalah satu dibanding tiga, artinya setiap tiga unit bus reguler, disediakan satu unit cadangan. Bus-bus cadangan biasanya merupakan bus pariwisata yang sebagian besar banyak dikandangkan," katanya.