Aburizal : Tidak Ada Suksesi di Tubuh Golkar
Kamis, 3 April 2014 10:43 WIB
Kampanye Terbuka Golkar -- Calon presiden dari Partai Golkar, Aburizal Bakrie (tengah) bersama caleg dapil DIY Siti Hediati Soeharto (kanan) putri mantan Presiden Soeharto pada kampanye terbuka di Lapangan Dengung, Sleman, Sabtu (29/3). (ANTARA FOTO/
"Memang ada yang meniup-niupkan terjadi suksesi tapi sebenarnya tidak ada," kata Aburizal kepada pers di Kupang, NTT, Kamis.
Aburizal berada di Kupang dalam rangkaian kampanye terbuka di Makassar, Mataram, Bandung, dan Surabaya.
Diakuinya sebagai partai yang besar memang ada sengaja yang meniup-niupkan isu yang tidak benar, sehingga seolah-olah di tubuh partai berlambang pohon beringin itu sedang terjadi friksi internal.
Pengurus partai, kata dia, tidak akan terpengaruh dengan isu seperti itu dan tetap terus bekerja agar bisa memenangkan Pileg dan Pilpres.
Ia juga meyakinkan bahwa di tubuh Golkar solid dan sepakat akan memenangkan Pileg dan Pilpres dengan mengusung dirinya sebagai capres.
Aburizal juga mengingatkan bahwa dirinya berniat menjadi ketua umum hingga 2015, dan tidak akan berhenti sebelum waktunya.
Pewarta : Antaranews
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024
Terkait
Terpopuler - Politik dan Hankam
Lihat Juga
Zulkifli Hasan Berharap Jakarta Kembali Tenang dan Damai Setelah Pilkada
02 February 2017 6:50 WIB, 2017
Agus: Saya hanya Sampaikan "Salam Hormat" ke Pak Maruf dan Pengurus PBNU
01 February 2017 19:04 WIB, 2017
" Presiden Jokowi Ingin Bertemu Saya, Tapi Dilarang Dua-Tiga di Sekeliling Beliau," Kata SBY
01 February 2017 18:35 WIB, 2017
Tim Anies-Sandi: Kegiatan PT MWS pada Masyarakat Tentang Reklamasi Pulau G Memaksakan Ambisi
01 February 2017 17:17 WIB, 2017
Setnov: NU Salalu Hadir sebagai Organisasi yang Suarakan Perdamaian dan Kesejukan
01 February 2017 16:41 WIB, 2017
Ahok Menyayangkan ada Pihak yang Mengadu Domba bahwa Dia Menghina Integritas PBNU
01 February 2017 16:12 WIB, 2017
Din: Tudingan Ahok Terhadap Maruf Bernada Sarkastik dan Sangat Menghina
01 February 2017 15:58 WIB, 2017
SBY perlu Klarifikasi Pernyataan Kuasa Hukum Ahok yang Mengkaitkan Fatwa MUI
01 February 2017 14:56 WIB, 2017