Dunga Gantikan Scolari
Rabu, 23 Juli 2014 09:23 WIB
"Saya sangat senang, terima kasih telah mempercayai saya," kata Dunga yang pernah bermain sebagai gelandang di Serie A Fiorentina dan klub Jerman Stuttgart. Ia juga pernah bermain untuk klub Jepang, Jubilo Iwata.
"Para fans kecewa sekarang tetapi mereka selalu mendukukng tim dan itu sungguh berarti," kata Dunga melanjutkan.
"Saya di sini bukan untuk mengobral mimpi, kami harus bekerja," tambahnya, tiba dengan persiapan singkat untuk menyiapkan tim mengikuti kualifikasi piala dunia 2018 yang sebelumnya harus berlaga di Copa Amerika tahun depan dengan Chile sebagai tantangan pertama.
"Kami harus mendapatkan hasil dan menempa tim kami untuk 2018. Tim ini banyak dihuni para pemain muda. Kami harus menemukan cara untuk menyatukan pemain baru dengan pemain yang berpengalaman."
Dunga melanjutkan, "Kami harus bekerja hati-hati. Dan bukan hanya para pemain, tetapi juga awak media dan fans."
Sementara kata presiden CBF Jose Maria Marin, "Dia juara dunia, kapten dari tim yang memenangi juara dunia," kata Marin. "Dia pernah memimpin Brasil. Beberapa permainannya menunjukkan bahwa dia pantas untuk diberi pekerjaan itu."
Dunga mengatakan Brasil harus memahami gaya permainan yang terus berkembang.
"Sepak bola berganti setiap hari. Sepak bola dengan gaya menyerang yang orang-orang pahami dengan bermain empat atau lima orang di depan. Tetapi pada piala dunia, kita melihat tim berada 10 meter di belakang garis tengah!"
Dunga dipecat setelah dikalahkan Belanda di perempat-final piala dunia empat tahun lalu di Afrika Selatan, tetapi sebelumnya pernah membawa Brasil menang Copa Amerika dan Piala Konfederasi yang kemudian digantikan oleh Carlos Alberto Parreira pada 2006.
Brasil mengalami kekecewaan besar sepanjang sejarah piala dunia di kandang bulan ini setelah dibenamkan 7-1 oleh Jerman yang menjadi juara piala dunia di semi-final.
Pertandingan pertama Dunga, yakni pertandingan persahabatan pada 5 September melawan Kolombia di Miami, demikian AFP.
Pewarta : -
Editor:
Mahmudah
COPYRIGHT © ANTARA 2024