Antisipasi Rob, Pemkot Pekalongan Fokus Bangun Polder

Jumat, 3 Juni 2016 09:44 WIB

Warga mengamati lingkungan permukimannya yang terdampak bencana air rob di kawasan Kelurahan Panjang Baru, Kecamatan Pekalongan Utara, Pekalongan, Jawa Tengah, Jumat (18/9). Bencana air rob yang telah merendam ratusan rumah warga dan lahan pertanian

Pekalongan, Antara Jateng - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, akan memfokuskan pembangunan polder dan perbaikan tanggul di pantai sebagai upaya mengantisipasi rob masuk ke permukiman penduduk.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Pekalongan, Marsudi Ismanto di Pekalongan, Jumat, mengatakan bahwa pemkot telah menyiapkan solusi jangka pendek penangangan rob yaitu membangun polder dan pembenahan tanggul di pantai.

"Sebelum penanganan proyek pembangunan rob berskala besar yang akan dilakukan mulai 2017 maka program jangka pendek adalah pembuatan dan pembenahan tanggul hingga polder," katanya.

Ia mengatakan penyebab rob di Pekalongan karena kawasan permukiman penduduk lebih rendah dari permukaan laut dan sungai sehingga saat terjadi pasang laut naik tinggi maka rob merendam permukiman.

"Pada tahun ini kami siapkan anggaran Rp1 miliar untuk penanggulangan rob. Kami akan membuat jalan yang sekaligus berfungsi sebagai tanggul sepanjang Jalan Palapa hingga ke Bandengan," katanya.

Dikatakan, pemkot telah melakukan diskusi bersama warga di kawasan rob dengan solusi kesepakatan yaitu membangun tanggul yang efektif.

Adapun penanganan penanggulangan rob berskala besar, kata dia, dilakukan mulai 2017 dengan anggaran berasal dari Provinsi Jateng sebesar Rp50 miliar.

"Anggaran sebesar itu akan ditambah lagi dengan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) untuk membuat tanggul pantai dan sungai yang dikombinasikan dengan polder serta pompa," katanya.