Soropadan Bisa Dikembangkan Jadi Agrowisata
Senin, 17 Juli 2017 18:57 WIB
Sri Puryono di Temanmggung, Senin, mengatakan tempat itu bisa dimanfaatkan untuk memamerkan produk-produk unggulan dari masing-masing kabupaten/kota di Jateng sehingga dapat menjadi agrowisata.
"Selain teredukasi secara pertaniannya, pengunjung juga bisa menikmati wisata yang ada di Soropadan ini," katanya usai temu wicara Gubernur Jateng dalam hal ini diwakili Sekda Pemprov Jateng dengan petani/nelayan pada Soropadan Agro Expo 2017.
Ia mengatakan Soropadan memiliki luas 5,6 hektare dan letaknya sangat strategis di pinggir jalan raya Semarang-Yogyakarta.
Ke depan, katanya, tempat itu bisa dikelola dengan maksimal. Idealnya ada unit usaha/kerja tersendiri yang menangani hal itu sehingga lokasi itu bisa terpelihara dengan baik.
"Kalau perlu dilakukan kerja sama dengan pihak swasta. Jadi pengelolaan tempat ini harus betul-betul produktif. Kalau hanya seperti ini sayang, karena ini merupakan aset yang bagus," katanya.
Ia mengatakan tempat itu sudah ada "home theater"-nya, nanti bisa bercerita tentang sejarah pertanian di Jateng, sejarah pertembakauan, perkedelaian, perkopian dan banyak unggulan di daerah yang bisa ditampilkan di situ.
Menurut dia, seharusnya ada posko atau kantor yang bisa untuk memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat, khususnya petani.
"Ke depan harapan saya seperti itu dan akan kita kembangkan terus," katanya.
Selama ini Pusat Pelayanan Agribisnis Petani (PPAP) Agro Center Soropadan hanya untuk pameran produk pertanian yang jarak waktunya cukup panjang. Ke depan setiap hari ada kegiatan.
"Kegiatan nanti giliran apakah sebulan sekali atau mingguan, Jateng ini mempunyai 35 kabupaten/kota," katanya.
Pewarta :
Editor:
COPYRIGHT © ANTARA 2025