Logo Header Antaranews Jateng

Fiorentina raih kemenangan pada laga haru kenang kematian Astori

Senin, 12 Maret 2018 07:52 WIB
Image Print
Vitor Hugo merayakan gol dengan selebrasi hormat untuk Davide Astori (https://twitter.com/acffiorentina)
Jakarta (Antaranews Jateng) - Fiorentina meraih kemenangan 1-0 atas Benevento pada pertandingan pertama setelah kematian kapten Davide Astori di Stadion Artemio Franchi, Firenze, Minggu.

Astori meninggal dunia pada pekan lalu di sebuah kamar hotel menjelang pertandingan melawan Udinese yang membuat seluruh pertandingan Liga Italia ditunda.

Kemenangan ini tercipta berkat gol pemain bernomor punggung 31 Vitor Hugo yang merayakan golnya dengan memberikan hormat di sisi lapangan. Selebrasi hormat layaknya prajurit itu dipersembahkan Hugo kepada mendiang Astori, menurut Football Italia.

Pada sesi pemanasan, segenap pemain Fiorentina dan pelatih Stefano Pioli mengenakan kaos bernomor 13 dengan nama Astori.

Sebuah spanduk besar bertuliskan "Ciao captain" pun terbentang, di antara spanduk lain dengan tulisan "Our captain forever" dengan asap ungu yang dikeluarkan fans di stadion sebelum pertandingan.

Melalui pengeras suara, seorang petugas stadion mengumumkan "Nomor 13, kapten kami selamanya, Davide Astori", yang disambut fans dengan mengangkat bendera ungu sebagai lambang Fiorentina.

Astori telah dimakamkan di Florence pada Kamis lalu yang dihadiri sederet pemain Italia, termasuk Gianluigi Buffon dan Giorgio Chiellini, yang memberikan penghormatan terakhir bagi pemain yang 14 kali berseragam Timnas Italia itu.


 
Seragam Davide Astori yang dibawa pendukung saat pemakaman di Basilica of the Holy Cross, Florence. (Reuters)


Saat memasuki menit 13 -- nomor punggung Astori -- pertandingan dihentikan selama 60 detik. Para pemain dan fans pun berdiri bertepuk tangan untuk Astori.

Pada menit 25, La Viola memimpin 1-0 berkat gol Vitor Hugo yang menyongsong umpan Riccardo Saponara. Fiorentina berada di urutan sembilan dengan 38 poin, sedangkan Benevento di posisi terbawah, demikian AFP.
 

 



Pewarta :
Editor: Antarajateng
COPYRIGHT © ANTARA 2024